Langkah ini bukan tanpa alasan. Menurut Henry Tanoto, Wakil Presiden Direktur TAM, generasi terbaru Fortuner ini sudah terjual sekitar 1.700 unit, setelah seminggu diluncurkan, tepatnya Jumat (22/1/2016). Dari seluruh surat pemesanan kendaraan (SPK) yang masuk, dominasi berasal dari varian VRZ A/T. "Sekitar 60 persen itu VRZ A/T," kata Henry di Yogyakarta, Kamis (28/1/2016) malam.
Dengan alasan ini, maka fokus ekspos TAM adalah pada varian terlarisnya, All New Fortuner VRZ A/T.
Perjalanan menuju kaki Gunung Merapi, juga cukup menantang. Jalan aspal berkelok dengan tanjakan tinggi, jadi menu utama. Memposisikan tuas transmisi di "D" sambil mengaktifkan moda berkendara, Power Mode, akselerasi Fortuner baru terasa lebih galak. Hentakan torsi begitu tebal, sangat terasa ketika hendak "over-taking" kendaraan di depan.
Memasuki kaki Gunung Merapi, tantangan sebenarnya mulai menyambut. Mesin baru GD 2.4 L VNT bertenaga 149 PS dan torsi puncak 40,3 Kgm pada 1.600-2.000 rpm bakal mendapat ujian serius. Bagaimana tidak, hanya mengandalkan sistem penggerak roda belakang (4x2), Fortuner baru harus menaklukan lintasan off-road, "makanan" sehari-hari jip 4x4 dan truk pengangkut pasir.
Perjalanan berlanjut ke lokasi berjuluk, "Batu Alien". Menuju lokasi, rombongan disuguhi jalan berbatuan dengan kontur tidak stabil. Teknik berkendara sangat diuji di sini, tidak boleh terlalu nafsu, tapi juga bukan pelan. Rem mendadak saja, bisa membuat pijakan ban pada permukaan berbatuan "ndelosor".
Guna memaksimalkan engine brake, tuas transmisi kami posisikan di "S", dengan memaksimalkan fungsi "paddle shift" di lingkar kemudi untuk menaikkan atau menurunkan posisi gigi. Upaya ini dilakukan agar engine brake yang diinginkan optimal sesuai karakteristik turunan yang harus dilalui.
Melanjutkan ke lokasi selanjutnya, adalah Bunker, lokasi di mana banyak penduduk setempat yang meninggal dunia di dalamnya, saat erupsi terjadi. Panas partikel perut bumi yang disemburkan Merapi tidak berhasil dibendung oleh dinding bunker, yang mengakibatkan petaka bagi para pengungsi.
Dengan goncangan cukup hebat di dalam kabin, karena kontur jalan yang rusak, tapi Fortuner mampu menanjak sampai lokasi tujuan.
Masih ada satu tujuan tersisa, yakni Kali Kuning, yang akan kami bahas pada artikel selanjutnya, lengkap dengan video.
Kesimpulan
Meski punya "tampang kota" generasi terbaru Fortuner punya kemampuan yang cukup mumpuni di lintasan "off-road". Fortuner VRZ A/T bisa dibilang cocok untuk keluarga yang ingin berpergian ke luar kota, melintasi beberapa jalan bukan aspal. Asal jalur yang dilalui tidak terlalu ekstrem, sistem penggerak roda belakang (4x2) bekalannya masih cukup handal.
Satu hal yang pasti, selalu bandingkan dengan model sejenis dari merek lain sebelum memutuskan pembelian. Jangan sampai Anda kecewa di kemudian hari!
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.