Pontedera, KompasOtomotif – Situasi sulit di Eropa dibarengi penjualan global yang turun 13,7 persen tahun lalu, membuat Piaggio Group harus memutar otak. Strategi baru pun dibentuk dan akan menentukan nasib produsen sepeda motor asal Italia itu hingga 2017.
Rencana besarnya merilis 19 model baru, 12 di antaranya sepeda motor sport dan tujuh sisanya skuter. Harapannya, model-model anyar ini menaikkan penjualan dari 555.600-an unit tahun lalu menjadi lebih dari 800.000 unit pada 2017. Pendapatan juga ditargetkan naik hingga 70 persen.
Piaggio masih sangat berharap dengan pasar India yang berpotensi tumbuh besar. Diprediksi penjualan naik dari 15,2 juta unit tahun lalu menjadi 18,3 juta unit sampai 2017. Ketika banyak produsen fokus menjual sepeda motor murah dengan kapasitas kecil di India, Piaggio mengatakan bakal tetap bertahan dengan Vespa harga premium, begitu pula dengan sepeda motor ber-cc menengah-besar dengan performa tinggi bermerek Moto Guzzi dan Aprilia.
Skuter-skuter Vespa dengan sejarah kuat di Asia akan terus dikembangkan dengan model-model baru, memanfaatkan fasilitas produkisi di Vietnam. Sementara di Eropa, perusahaan akan fokus pada merek Vespa, model roda tiga (MP3), dan skuter touring sekaligus Moto Guzzi dan Aprilia.
Rencana lain, mengenalkan sepeda motor ber-cc kecil untuk pasar Amerika Latin dan model listrik untuk negara-negara Barat.
Dengan rentetan strategi itu, selain pencapaian internal, Piaggio Group juga ingin tetap menjadi penguasa Eropa, sekligus lebih banyak berbicara di kancah internasional.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.