New York, KompasOtomotif - Toyota Prius tercatat sebagai mobil paling "eksis" di jagad internet dengan nilai media mencapai 14,5 juta dolar AS (Rp 141,7 miliar) selama Januari-April 2013. Hal itu diumumkan olehlembaga peneliti sosial, GenSent Insights dari New York, AS.
Honda Fit menempati peringkat kedua dengan nilai 4,5 juta dolar AS, dikuit oleh Chevrolet Volt (3,1 juta dolar AS), Tesla (S 3 juta dolar AS) dan Honda Insight (2,9 juta dolar AS). GenSent Insights melakukan penelitiannya dengan menelusuri nilai yang dicapai dari media online dan ekspos kendaraan hibrida dan listrik murni dengan menggunakan teknologi pelacak bahasa. Alat ini mampu mengukur daya jangkau pembicaraaan yang diukur berdasarkan dolar AS dalam jangka waktu tertentu.
Beberapa situs yang mendapat sorotan adalah Facebook, YouTube, Google, Twitter dan lainnya. President GenSent Insights, Don Damore mengatakan, hasil penelusuran ini bisa diterjemahkan menjadi nilai tertentu dengan memantau percakapan online yang menyebutkan satu merek, model atau topik pembicaraan tertentu.
Missalnya, ketika presenter Top Gear Jeremy Clarkson menyebutkan Prius pada salah satu twitt-nya Maret lalu, ucapan ini kemudian mendongkrak pembicaraan di Twitter sampai 8.371 pengulangan (mention). Hasil penelitian sepanjang empat bulan pertama pertama tahun ini, membuktikan kalau Prius tercatat sampai 86.000 mention di Twitter. Jumlah ini tiga kali lipat lebih dari model lain yang disebut di Twitter.
Hasil lain, Cadillac ELR hibrida plug-in mencatat nilai cakupan media sampai 1,2 juta dolar dalam lima hari pada Januari 2013. Saat itu, mobil ini mendapat penghargaan Eyes on Design Award di Detroit Auto Show, awal tahun ini.
Setiap merek juga terlihat strateginya di online, mencoba sebanyak mungkin menjadi topik pembicaraan. Honda Insight mencatatkan presentase pembicaraan sampai 96 persen dan Fit 80 persen, sangat kuat di situs berbagi video, YouTube. Sedangkan Nissan Leaf mendominasi sampai 94 persen di Twitter.
"Setiap topik yang dibicarakan diberi nilai, baik positif, negatif atau netral tergantung dari sentimen kata, seperti baik, buruk, cinta dan benci, termasuk perbedaan level dengan kata sangat dan banyak. Hasil ucapan ini kemudian dihitung per hari menggunakan indeks dari -100 sampai +100," beber Dom yang dilansir Autonews, kemarin (26/5/2013).