Tangerang, KompasOtomotif – Karena cukup efektif mengirit bahan bakar, muncul pertanyaan, bisa Idle Stop System (ISS) dicangkokkan pada Vario 125 lama? Ketika pertanyaan tersebut diteruskan ke Sarwono Edhi, Technical Service Training Manager AHM, jawaban yang diperoleh, "Bisa! Bengkel-bengkel resmi Honda (AHASS) sudah punya suku cadangnya. Namun, prosesnya tidak mudah!"
Diceritakan, untuk pencangkokan, semua kabel bodi harus dicopot dan diurut ulang. Komputer mesin atau Engine Control Modul (ECM) mesti diganti dan dihubungkan ke Alternating Current Generator (ACG) yang sudah ada pada Vario Techno 125.
”Harus dilakukan penyetelan ulang dan mengubah konektornya. Setelah itu disambungkan ke tombol pada bodi dan lampu indikator LED di speedomoter untuk mengetahui ISS bekerja atau tidak,” jelas Sarwono.
Untuk biaya, Sarwono tidak punya hitungan pasti. Hanya saja, diperkirakan lebih mahal dibandingkan dengan selisih harga antara Vario CBS lama dan ISS. Harga Vario 125 lama Rp 15,9 juta, sedangkan ISS Rp 16,35 juta. Berarti bedanya Rp 460.000.
Bisa diasumsikan kalau dicangkokkan sendiri, biayanya lebih besar lagi. ”Saran saya, yang lama dilipat (dijual), diganti dengan yang baru,” guraunya.