MPV Kini Jadi Tulang Punggung Lexus Indonesia

TANGERANG, KOMPAS.com – Lexus LM 500h resmi meluncur di Indonesia. Mobil MPV mewah ini dibanderol dengan harga Rp 3,3 miliar on the road (OTR) Jakarta, mengincar para eksekutif kelas atas.

General Manager Lexus Indonesia, Bansar Maduma, mengatakan bahwa sejak pertama kali hadir di Indonesia, Lexus LM dengan cepat diterima oleh masyarakat.

Buktinya kata Bansar, LM 350h yang diluncurkan di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2023 kini menjadi salah satu tulang punggung penjualan Lexus Indonesia.

"Jika dilihat mungkin sekarang tulang punggung penjualan kami ialah LM (MPV) bukan SUV lagi. Karena memang permintaan cukup besar pemainnya tidak terlalu banyak," kata Bansar kepada Kompas.com, Selasa (26/11/2024).

Bansar mengatakan bahwa dalam konteks pasar Indonesia, segmen MPV memang menjadi pasar terbesar. Fenomena ini, menurutnya, juga mulai merembet ke segmen kendaraan mewah atau luxury.

"Sebab kalau dilihat dasi basisnya orang Indonesia, di pasar itu market paling besar memang MPV itu juga akan terjadi terbawa di segmen luxury. Penjualan LM ada 40 persen (dari total) penjualan," katanya.

Dengan peluncuran LM 500h, Lexus berharap dapat mempertahankan tren positif tersebut. Namun, Bansar menekankan bahwa tujuan utama dari kehadiran LM 500h bukanlah untuk "mengeruk" penjualan.

"Sebetulnya kita hadirkan ini bukan untuk memperbesar LM, tapi ada konsumen yang mengharapkan LM yang punya performa yang lebih dari LM 350h sehingga kami hadirkan LM 500h ini," katanya.

Bansar menambahkan bahwa Lexus LM 500h dirancang untuk konsumen yang mengutamakan kenyamanan, baik sebagai pengemudi maupun penumpang.

"Dia (LM 500h) menggunakan all wheel drive (AWD) sehingga saat disupiri lebih nyaman dibandingkan yang biasa," ujarnya.

Menurut Bansar, konsumen LM 500h adalah orang yang menginginkan peningkatan dalam aspek teknis, meskipun jumlahnya tidak banyak.

"Sifatnya teknis, tapi memang ada orang yang menginginkan demikian meski tidak banyak. Karena kalau dilihat perbedaannya lebih ke arah mesin, penggerak dan desain lebih sporty," katanya.