JAKARTA, KOMPAS.com - Beli mobil bekas (mobkas) susah-susah mudah. Calon pembeli mesti pintar mengecek kondisi barang agar tidak mendapat unit "busuk" yang menyulitkan di kemudian hari.
Saat ini tumbuh menjamur jasa inspeksi atau inspektor mobkas. Jasa ini akan mengecek kondisi mobil incaran dan menjabarkan kekurangan mobil jika saat inspeksi ditemui kelemahan.
Rama dari showroom mobkas Rama Dagang Mobil di Cinere, Depok, Jawa Barat, mengatakan, munculnya jasa inspeksi seperti ini tidak mengganggu bisnis jual beli mobkas yang selama ini dilakukan.
"Jasa inspektor menurut saya kalau sampai terganggu, tidak. Sebab unit yang kami jual kan tidak asal-asalan. Istilahnya sebelum mobil itu dijual saya, pasti inspeksi duluan waktu beli," kata Rama kepada Kompas.com, Jumat (4/10/2024).
Rama mengatakan, jasa inspeksi saat ini sebetulnya ada dua. Pertama ialah jasa inspeksi yang dibayar oleh konsumen dan kedua jasa inspeksi yang dibayar oleh showroom.
"Inspektor itu sebetulnya ada dua, satu ada yang dia showroom dan kedua dia di pelanggan. Saat ini kebanyakan inspektor itu di pelanggan. Jadi yang bayar dia (konsumen)," ujarnya.
Rama mengatakan, saat ini jasa inspektor sudah banyak dipakai showroom untuk meningkatkan citra dan kepercayaan konsumen.
"Kalau dia ngandalin pelanggan paling sehari satu, tapi kalau showroom sehari bisa lima dan showroom bisa ngiklan bahwa ini sudah diinspeksi, jadi (calon konsumen) tidak usah bawa inspektor lagi," katanya.
"Tapi saya tidak tahu di showroom itu jujur atau tidak inspeksinya ya, kalau sama pelanggan kan sudah pasti jujur," ujar Rama.
"Ada juga inspeksi yang sakle. kalau dia bayar inspeksi dan beli, jasa inspeksi itu yang memberi garansi, itu yang tidak bisa dibohongi," ujarnya.
https://otomotif.kompas.com/read/2024/10/05/090200615/jasa-inspeksi-mobil-musuh-atau-teman-pedagang-mobil-