Hitung Biaya Servis Rutin Jimny 5 Pintu Hingga 100.000 Km

JAKARTA, KOMPAS.com - Biaya kepemilikan kendaraan merupakan salah satu aspek yang patut diperhatikan sebelum membeli sepeda motor atau mobil. Sebab hal ini menentukan beban biaya pada kendaraan dimaksud.

Tidak hanya soal perpajakan dan efisiensi bahan bakar, ongkos dari perawatan berkala juga patut diperhitungkan, setidaknya sampai lima tahun pemakaian atau 10.000 kilometer (km).

Sehingga calon pemilik bisa mendapatkan gambaran atau estimasi biaya yang harus disiapkan.

Khusus Suzuki Jimny 5 Pintu sebagai SUV penggerak empat roda atau 4x4 ikonik, calon pemilik setidaknya perlu menyiapkan dana sebesar Rp 12.593.100 untuk menuntaskan servis rutin sampai lima tahun.

Pengeluaran tersebut sudah termasuk pergantian komponen dan cairan, jasa servis, sampai PPN 11 persen yang terhitung sejak kepemilikan pertama atau 10.000 KM.

Namun, apabila pemilik memanfaatkan layanan garansi sampai lima tahun atau KM 60.000, maka biaya yang disiapkan hanyalah sekitar Rp 6.207.925.

Lebih rinci, pada awal servis rutin (0-10.000 KM) pemilik hanya akan dikenakan biaya Rp 594.500 untuk pengecekkan awal mobil dan pergantian sparepart fast moving.

Biaya serupa akan berlaku pada periode 30.000 KM dan 50.000 KM. Sementara periode 20.000 KM akan sedikit lebih mahal karena ada pergantian komponen khusus sehingga biayanya Rp 1.007.000.

Adapun pada periode 40.000 KM, akan dilakukan servis besar pertama kali. Sehingga total biayanya sekitar Rp 2.300.800.

Selanjutnya memasuki periode 60.000 KM, pemilik perlu menyiapkan dana Rp 1.353.875 untuk pergantian komponen termasuk karet-karet. Biaya yang sama akan dikenakan ketika mobil sudah mencapai 100.000 KM.

Sedangkan biaya untuk servis berkala pergantian komponen fast moving yang dilaksanakan pada periode 70.000 KM dan 90.000 KM, ialah Rp 872.000.

Servis besar kedua, akan dilakukan ketika Jimny 5 pintu sudah memasuki 80.000 KM atau menjelang tahun ke-4 dengan biaya 3.050.050.

Berikut rincian biaya servis rutin Jimny 5 pintu (harga per-Juli 2024:

Periode 0-10.000 KM: Rp 594.500
Periode 20.000 KM: Rp 1.007.000
Periode 30.000 KM: Rp 594.500
Periode 40.000 KM: Rp 2.300.800
Periode 50.000 KM: Rp 594.500
Periode 60.000 KM: Rp 1.353.800
Periode 70.000 KM: Rp 872.000
Periode 80.000 KM: Rp 3.050.050
Periode 90.000 KM Rp 872.000
Periode 100.000 KM: Rp 1.353.800