JAKARTA, KOMPAS.com – Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan dan PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memastikan kesiapan pelayanan pelabuhan penyeberangan jelang Lebaran.
"Strategi tahun ini kurang lebih sama dengan tahun kemarin, namun tetap akan ada perbaikan dan evaluasi demi kelancaran bersama,” ujar Direktur Jenderal Perhubungan Darat Hendro Sugiatno, dilansir dari website resmi ASDP (7/3/2024).
Dalam rapat koordinasi mitra darat, salah satu yang disampaikan adalah implementasi Radius Batas (Geofencing) Pembelian Tiket di Merak sejauh 4,71 KM dan Bakauheni sejauh 4,24 KM.
Sedangkan untuk Ketapang radius diterapkan sejauh 2,65 KM (batas Terminal Sritanjung) dan Gilimanuk 2 KM (batas Terminal Kargo).
Sementara untuk jumlah lintasan yang dipantau secara Nasional selama pelaksanaan Posko Lebaran 2024 sejumlah 8 Lintasan di 9 Cabang.
Di antaranya adalah Merak-Bakauheni, Ketapang-Gilimanuk dan Jangkar-Lembar, Padangbai-Lembar, Kayangan-Pototano, Ajibata-Ambarita, Bajoe-Kolaka, Tj. Api-Api-Tj.Kalian, Panajam-Kariangau.
Di samping itu, juga akan diterapkan kembali Delaying System atau Buffer Zone di beberapa Rest Area untuk menekan terjadinya lonjakan antrian kendaraan. Antara lain Rest Area yang berada di jalur Tol Jakarta-Merak dan Tol Lampung-Bakauheni.
"Selain upaya perbantuan tersebut, untuk mendukung kelancaran Angkutan Lebaran, kami juga telah melakukan perluasan layanan online ticketing Ferizy di 24 pelabuhan," ujar Direktur Komersial dan Pelayanan ASDP M. Yusuf Hadi.
Sebagai informasi, ke-24 pelabuhan itu di antaranya Merak, Bakauheni, Ketapang, Gilimanuk, Ajibata, Ambarita, Lembar, Padangbai, Jangkar, Sape, dan Labuan Bajo.
Termasuk di pelabuhan Jepara, Karimunjawa, Ujung, Kamal, Kayangan, Pototano, Tg Kelian, Pagimana, Gorontalo, Hunimua, Waipirit, Galala, dan Namlea.
https://otomotif.kompas.com/read/2024/03/07/172100615/catat-lokasi-buffer-zone-dan-radius-beli-tiket-feri-jelang-lebaran