JAKARTA, KOMPAS.com - Mobil murah atau Low Cost Green Car (LCGC) masih menjadi jenis kendaraan yang paling laris di Indonesia sepanjang 2023.
Kondisi tersebut, sebagaimana diolah dari Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), seiring dengan performa penjualan LCGC yang tetap meningkat di tengah perlambatan pasar domestik.
Tercatat, total mobil murah yang berhasil didistribusi dari pabrik ke diler (wholesales) dalam periode dimaksud sebesar 204.705 unit. Jumlah ini meningkat 9,6 persen dibanding satu tahun sebelumnya yang hanya 186.649 unit.
Sementara pasar kendaraan roda empat atau lebih nasional sepanjang 2023, melambat 4 persen secara tahunan jadi 1.005.802 unit. Membuat total market share LCGC mencapai 20,3 persen.
Sejalan dengan kinerja positif itu, hampir semua produk LCGC sukses menumbuhkan penjualan. Hanya Toyota Agya saja yang sedikit menurun dari 21.336 unit menjadi 20.602 unit.
Lebih jauh, model mobil murah paling laris dipimpin oleh Daihatsu Sigra dengan total penjualan 61.752 unit. Angka terkait naik lebih dari 10.000 unit dari Januari-Desember 2022 alias 51.427 unit (+20 persen).
Pada posisi kedua, masih ditempati Honda Brio Satya dengan penjualan sebanyak 52.792 unit. Kendati sempat mengancam takhta Sigra, total pertumbuhan atas model ini masih tertahan di 12,7 persen.
Selanjutnya, ada Toyota Calya yang juga sukses meningkatkan penjualan tahunannya dari 43.582 unit menjadi 45.801 unit. Menutup LCGC paling laris di Indonesia, ada Daihatsu Ayla (23.759 unit) dan Agya.
Daftar LCGC terlaris di Indonesia 2023:
1. Daihatsu Sigra: 61.752 unit
2. Honda Brio Satya: 52.792 unit
3. Toyota Calya: 45.801 unit
4. Daihatsu Ayla: 23.759 unit
5. Toyota Agya: 20.602 unit
Berikut LCGC terlaris di Indonesia 2022:
1. Daihatsu Sigra: 51.427 unit
2. Honda Brio Satya: 46.804 unit
3. Toyota Calya: 43.582 unit
4. Daihatsu Ayla: 23.500 unit
5. Toyota Agya: 21.336
https://otomotif.kompas.com/read/2024/01/20/092200515/lcgc-masih-laris-di-indonesia-pada-2023-daihatsu-sigra-penguasa