Jeffry Tjoeng, pemilik Union Motor, toko suku cadang Mazda dan Ford di MGK Kemayoran, Jakarta, mengatakan, buat pemilik CX-5 generasi pertama perhatikan soal minyak rem karena sil mudah bocor.
"Penyakitnya rem, ada dua yaitu sil dan kampas. Biasanya kalau sil itu yang kurang perawatan. Biasanya kan ada jangka waktu interval pemiliknya mungkin skip soal minyak rem akhirnya sil kendala jebol," ujar Jeffry kepada Kompas.com, yang ditemui belum lama ini.
Jeffry mengatakan, jika sil sudah bocor maka mau tidak mau harus ganti.
"Sil itu (harganya) lumayan yang asli, Rp 1,4 juta, kalau kampas rem tergantung yang orisinal harganya di bawah Rp 1,5 juta sedangkan yang imitasi di bawah Rp 500.000," ujar Jeffry.
Jeffry mengatakan, tak jarang juga dalam beberapa kasus karena sudah umur CX-5 generasi pertama mengalami overhaul.
Jeffry menyebut dia beberapa kali menjual suku cadang untuk paketan "metal duduk" dan "metal jalan" CX-5 generasi awal.
Metal duduk merupakan istilah untuk journal bearing atau main bearing yang berfungsi sebagai bantalan supaya putaran setang piston dan kruk as bisa selaras. Sedangkan round bearing atau metal jalan yaitu bearing batang piston yang bergerak atas dan bawah. Letaknya di connecting rod.
"Mazda CX-5 generasi pertama biasanya mencari metal jalan dan metal duduk. Biasanya di crankshaft bawah itu ada baut pegangannya. Itu dicek aus atau tidak, kalau aus diganti," ujarnya.
"Kebanyakan sih tidak ambil orisinal bisa habis puluhan juta, yang KW saja sudah bisa mahal," ujar Jeffry.
https://otomotif.kompas.com/read/2024/01/11/102200415/kenali-potensi-penyakit-mazda-cx-5-generasi-pertama-sebelum-meminang