Ada Aksi Massa, Jasa Marga Buka-Tutup Gerbang Tol Cibitung Situasional

JAKARTA, KOMPAS.com – Pengelola ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek melakukan buka tutup secara situasional akses Gerbang Tol (GT) Cibitung 3 di KM 24+000 arah Kawasan Industri MM2100 dan GT Cibitung 8 di KM 25+100 arah Jakarta atas diskresi Kepolisian.

Amri Sanusi, Senior Manager Representative Office 1 PT Jasamarga Transjawa Tol, mengatakan, upaya ini dilakukan untuk mengurangi kepadatan lalu lintas di Kawasan Industri Cibitung sebagai dampak Aksi Demo Buruh Kawasan Industri MM2100 Cibitung.

Menurutnya, pergerakan unjuk rasa menuju arah Kawasan Industri MM2100 dimulai pukul 09.26 WIB sehingga berdampak pada kepadatan lalu lintas.

“Berdasarkan pemantauan petugas di lapangan, hingga pukul 20.00 WIB aksi demo buruh di Kawasan Industri MM2100 masih berlangsung yang berdampak kepadatan lalu lintas,” ujar Amri, dalam keterangan tertulis (30/11/2023).

“PT JTT bersama pihak Kepolisian telah menempatkan petugas Mobile Customer Service, Patroli Jalan Raya dan personil keamanan siaga jelang akses GT Cibitung 3 arah Kawasan Industri MM2100 dan GT Cibitung 8 arah Jakarta untuk mengatur lalu lintas kendaraan,” kata dia.

Seperti diketahui, beberapa upaya dilakukan PT JTT untuk mengurangi kepadatan lalu lintas di GT Cibitung.

Pada Kamis (30/11/2023) pukul 09.58 WIB, kendaraan yang menuju Kawasan Industri MM2100 melalui GT Cibitung 3 dialihkan ke Telaga Asih.

Kemudian pada pukul 10.12 WIB, arus lalu lintas di GT Cibitung 8 arah Jakarta ditutup dan dialihkan ke jalur utama.

Lalu pada pukul 10.39 WIB, GT Cibitung 8 arah Jakarta kembali dibuka untuk mengurangi kepadatan atas diskresi kepolisian.

Aksi demo buruh ini juga terjadi di Bekasi Barat sehingga menyebabkan kepadatan lalu lintas menjelang Akses Keluar GT Bekasi Barat KM 11+210 arah Cikampek pada pukul 12.02 WIB.

Kemudian pada pukul 12.21 WIB rombongan unjuk rasa telah melanjutkan perjalanan menuju Bantar Gebang dan pada pukul 12.40 WIB kondisi lalu lintas kembali normal.

“Guna memastikan informasi ini diterima dengan baik oleh pengguna jalan, PT Jasamarga Transjawa Tol juga melakukan sosialisasi dengan memasang media luar ruang berupa Dynamic Message Sign (DMS) di Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek,” ucap Amri.

“PT Jasamarga Transjawa Tol memohon maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan akibat kejadian yang dimaksud,” ujarnya.