JAKARTA, KOMPAS.com - Honda Motor Corporation mendatarkan gambar paten motor yang bentuknya serupa dengan Wave Alpha pada laman Pangkalan Data Kekayaan Intelektual (PDKI) belum lama ini.
Soal motor yang didaftarkan, masih dalam bentuk sketsa tiga dimensi. Motor tersebut didesain oleh Nirote Wongprasert dan Sorawit Maliphan asal Thailand.
Wave Alpha merupakan motor bebek entry level untuk pasar di negara tetangga, utamanya Malaysia. Secara desain, memang mirip-mirip dengan Revo X yang ada di Indonesia, cuma tentu ada beberapa perbedaan.
Misal dari bagian bodi depan saja sudah berbeda, batok lampu, sampai sayap depan. Selain itu, Wave Alpha punya lampu yang ada di bagian dadanya.
Sedangkan di bagian belakang, Wave Alpha memakai model lampu kombinasi yang terpisah antara rem dan sein. Jadi bentuknya mirip dengan Supra GTR yang ada di Indonesia.
Namun, adanya didaftarkannya gambar tersebut di Indonesia bukan berarti akan meluncur dalam waktu dekat. Gambar tadi bisa saja cuma untuk didaftarkan tapi tidak dijual di Indonesia.
Bicara soal Wave Alpha, motor bebek tersebut dibekali mesin 109,2cc satu silinder dan sudah injeksi (PGM-Fi). Tenaga yang dihasilkan sebesar 6,5 kW atau setara 8,7 TK di 7.500 RPM dan torsi 8,7 Nm di 5.500 RPM.
Secara spesifikasi kaki-kaki pun cukup simpel, suspensi depan teleskopik dan belakang pakai shocbreaker ganda. Sedangkan sisi pengereman, di depan sudah cakram dan di belakang masih pakai tromol.
Soal Revo X, Astra Honda Motor (AHM) baru melakukan penyegaran dengan striping baru di Januari 2023. Tampaknya belum ada tanda-tanda Revo X akan berganti model dalam waktu dekat, menimbang pasar motor bebek di Indonesia yang mulai tergerus dengan skutik.
https://otomotif.kompas.com/read/2023/05/10/140100915/indikasi-model-baru-honda-revo-muncul-gambar-patennya-di-indonesia