JAKARTA, KOMPAS.com – Harga motor matik lansiran Vespa terkenal lebih mahal ketimbang skuter dari merek Jepang. Harga yang tinggi salah satu sebabnya karena produk Vespa didatangkan secara CBU dari Vietnam.
Namun setelah Piaggio Indonesia meresmikan pabrik baru di Cikarang, Jawa Barat, pada November lalu, dan mulai merakit lokal motornya, apakah harga jual Vespa bakal turun?
Ayu Hapsari, PR & Communication Manager PT Piaggio Indonesia, mengatakan, salah satu keuntungan dirakit lokalnya Vespa adalah waktu tunggu yang lebih singkat.
Dengan begitu, Piaggio Indonesia pasti bisa lebih cepat memenuhi kebutuhan konsumen. Dalam istilah lain, konsumen enggak perlu inden.
Sementara dari sisi harga, Ayu mengatakan, harga jual Vespa rakitan lokal rupanya tidak berbeda dari sebelumnya.
Untuk diketahui, per Desember 2022, Vespa LX 125 i-GET dibanderol Rp 40,5 juta, serta tersedia dalam pilihan warna Grey Delicato dan Red Passione.
“Mungkin teman-teman sudah tahu harganya. Harganya sampai saat ini masih sama,” ujar Ayu, kepada wartawan, Sabtu (10/12/2022).
Sebelumnya, Vespa LX 125 i-get impor Vietnam yang selama ini dijual di Indonesia, harganya juga tembus Rp 40 juta.
Meski kapasitas silindernya 125 cc, harga motor ini jauh lebih mahal dari skutik Jepang dengan kubikasi 150 cc.
https://otomotif.kompas.com/read/2022/12/12/180100515/vespa-dirakit-lokal-tapi-harga-tak-lebih-murah