JAKARTA, KOMPAS.com – Ajang balap jalanan (street race) yang dihelat Polda Metro Jaya rencananya akan digelar setiap dua bulan sekali demi memfasilitasi komunitas dan pecinta balap liar.
"Nanti rencana setiap dua bulan sekali pasti akan dilaksanakan," ujar Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Latif Usman, disitat dari Antara (4/9/2022).
Tercatat selama menggelar ajang yang sama sebanyak empat kali, gelaran Street Race di Jalan Benyamin Sueb, Kemayoran, Jakarta Pusat, menjadi lokasi dengan jumlah peserta terbanyak.
Sebelumnya, Polda Metro telah menggelar balap jalanan di Ancol (Jakarta Utara), Bumi Serpong Damai (BSD), Tangerang Selatan (Banten) dan Meikarta, Cikarang, Bekasi (Jawa Barat).
Polda Metro mencatat ada 1.050 pembalap yang mendaftar untuk ajang balap di Kemayoran untuk dua hari, yakni Sabtu (3/9) dan Minggu (4/9).
Khusus pada Minggu, balapan diikuti oleh sekitar 500 peserta dari berbagai komunitas jenis motor yang dilombakan.
Latif mengatakan, jumlah peserta dibatasi hanya ada 1.050 pendaftar. Ia mengklaim, apabila tidak dibatasi, jumlah peserta hampir 2.500 orang.
"Karena waktu, tempat, sarana-prasarana, kemarin saja sampai pukul 24.00 WIB baru selesai," kata Latif.
Latif menambahkan, Jalan Benyamin Sueb, Kemayoran, Jakarta Pusat, dinilai cocok sebagai lokasi balap jalanan karena konstruksi jalan sesuai untuk balap. Selain itu, ukuran jalannya memadai untuk menampung para pebalap serta penonton.
Selain itu, Kemayoran juga telah lama menjadi lokasi balapan liar bagi para joki dan komunitasnya.
"Tempatnya paling ideal, dari animo, tempat, peserta, yang paling banyak di sini. Karena memang marwah balap liar katanya di sini dulu," ucap Latif.
"Terpenting adalah energi-energi mereka yang berlebih, kita salurkan di sini secara positif," ujar dia.
https://otomotif.kompas.com/read/2022/09/05/070200815/catat-1.050-pebalap-street-race-di-kemayoran-paling-diminati