Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Sering Celaka, Kelakuan Pengemudi Bus Masih Kacau

JAKARTA, KOMPAS.com – Belum lama ini terjadi kecelakaan yang melibatkan bus Sugeng Rahayu di daerah Kabupaten Madiun, Jawa Timur. Bus menyalip di tikungan dan menabrak pengendara motor dari arah berlawanan.

Bus Sugeng Rahayu sejak lama memang terkenal karena sering mengalami kecelakaan. Bahkan tidak lama dari kejadian maut tersebut, muncul video yang memperlihatkan bus sugeng rahayu yang ugal-ugalan di jalanan.

Video tersebut diunggah oleh akun Dashcam Indonesia di Instagram. Sebuah bus Sugeng Rahayu menyalip di marka jalan kuning dan tidak putus. Kemudian di depannya hampir menabrak bus Sugeng Rahayu dari arah berlawanan.

Melihat aksi pengemudi bus yang kacau ini, Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia Sony Susmana mengatakan, dari video singkat saja terlihat kalau pengemudi sudah melakukan tiga kesalahan.

“Pertama, melanggar marka, lalu menyalip di tikungan, dan terakhir dia mendahului dua kendaraan sekaligus. Satu poin melanggar aja sudah masuk kategori bahaya, ini sudah tiga poin,” ucap Sony kepada Kompas.com, Jumat (3/9/2021).

Sony mengatakan, gaya mengemudi seperti ini sudah dianggap biasa oleh para pengemudi. Selain itu penindakan oleh petugas juga minim, sehingga semakin banyak yang mengikuti kelakuan tersebut.

“Ketika mengemudi tidak tertib, akhirnya pengguna jalan lain yang jadi korban. Di jalan umum, pengemudi dituntut untuk berperilaku aman dan tertib lalu lintas, bukan tempatnya untuk gila-gilaan,” kata Sony.

Petugas juga seharusnya sudah membentuk tim penertiban lalu lintas, bukan lagi razia. Penertiban ini harus segera dilakukan, mengingat kecelakaan bus seperti ini sering terjadi dan menghilangkan banyak nyawa.

“Ini sudah masuk kategori meresahkan masyarakat, orang jadi tidak tenang saat berkendara,” ucapnya.

https://otomotif.kompas.com/read/2021/09/03/180100115/sering-celaka-kelakuan-pengemudi-bus-masih-kacau

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke