JAKARTA, KOMPAS.com – Kendaraan seperti blind van kerap digunakan untuk mengantar barang, terutam ke lokasi dengan jalan yang sempit. Selain itu, blind van juga memiliki kabin belakang yang cukup luas.
Kompas.com melakukan komparasi antara dua blind van yang ada di Indonesia, Daihatsu Gran Max dan DFSK Gelora. Secara eksterior, Gelora punya dimensi yang lebih besar, begitu juga volume kabin belakangnya.
Selain itu, soal fitur juga Gelora punya beberapa kelebihan dibanding Gran Max. Lalu bagaimana soal performa mesin, siapakah blind van yang punya performa lebih kuat di atas kertas?
Sebelumnya, Gran Max blind van memiliki dua varian mesin, 1.300 cc dan 1.500 cc. Begitu juga dengan Gelora yang punya pilihan mesin 1.500 cc dan penggerak motor listrik.
Namun pada bahasan kali ini, akan membandingkan Gran Max 1.300 cc dengan Gelora 1.500 cc. Pasalnya, Gran Max 1.500 cc kebanyakan dijual ke Jepang sebagai produk ekspor dan pun customer fleet, sehingga ada minimum order.
Gran Max blind van varian 1.300 cc memiliki kode mesin K3-DE DOHC empat silinder segaris berbahan bakar bensin. Tenaga yang dikeluarkan sebesar 88 PS atau setara 86,7 TK di 6.000 rpm sedangkan torsinya 114,7 Nm di 4.400 rpm,
Sedangkan jika ingin membeli Gran Max blind van varian mesin 1.500 cc, tentu memiliki tenaga dan torsi yang lebih besar. Mesin dengan kode 3SZ-VE DOHC VVTi ini memiliki tenaga 97 PS atau setara 95,6 TK di 6.000 rpm dan torsi 134,3 Nm di 4.400 rpm.
Beralih ke Gelora 1.500 cc, memiliki tenaga 109 PS atau setara 107,5 TK di 6.000 rpm dan torsi maksimum 140 Nm di 3.200 rpm – 4.000 rpm. Bisa dilihat, DFSK Gelora 1.500 cc punya tenaga dan torsi lebih besar, bahkan dibandingkan dengan Gran Max varian 1.500 cc.
https://otomotif.kompas.com/read/2021/07/23/120200215/adu-kuat-gran-max-blind-van-versus-dfsk-gelora-blind-van