Reaksi Rossi, Dovizioso, dan Zarco Soal Absennya Marc Marquez

JAKARTA, KOMPAS.com - Marc Marquez dipastikan bakal menjalani proses pemulihan total sebelum kembali tampil di kompetisi MotoGP. Repsol Honda memastikan bila Marquez akan absen selama dua sampai tiga bulan ke depan.

Hal ini disampaikan dalam pernyataan resmi Honda Racing Team yang menyatakan bila Baby Alien akan melanjutkan dan fokus pada proses pemulihan dirinya.

Juara dunia MotoGP tersebut sudah berkonsultasi dan membandingkan opini dari sejumlah spesialis terkait cedera yang humerus lengan kanan yang dialaminya.

"Diperkirakan akan butuh waktu antara 2-3 bulan sebelum Marc bisa kembali mengendarai RC213V. HRC menetapkan Grand Prix apapun sebagai titik kembalinya sang juara bertahan dan akan terus melaporkan perkembangan dari pemuliannnya," tulis pernyataan resmi HRC.

Menyikapi kondisi Marquez, beberapa pebalap ikut memberikan respon, termasuk Valentino Rossi. The Doctor mengatakan, dengan situasi dan kondisi yang dialami oleh Marquez menandakan bila dia adalah manusia biasa.

Selain Rossi, juara MotoGP Austria, Andrea Dovizioso juga ikut memberikan komentar bila absennya Baby Alien tidak akan berdampak pada situasi gelarnya. Hal tersebut lantaran bila Marquez kembali di Misano atau sebelumnya, kondisinya bisa berubah.

"Karena setiap kali dia (Marquez) berada di lintasan, dia pasti di atas. Tapi apakah itu lebih baik atau lebih buruk, saya tidak tahu. Ini berita besar untuk kejuaran, tapi tidak untuk kejuaraan dan situasi kami," ucap Dovi.

Pebalap Avianti Ducati Johann Zarco juga turut berkomentar, dia menggaku memahami sulitnya situasi saat ini bagi Marquez. Apalagi setelah beberapa waktu lalu sembuh dan ingin lekas kembali, tapi justru menelan pil pahit.

Zarco menjelaskan bila kabar mengenai absennya Marquez hingga dua atau tiga bulan lantaran harus menjalani masa penyembuhan merupakan berita sedih.

"Saya sekarang memahami apa yang harus dia jalani, saya menjalankan operasi pertama saya dan itu adalah operasi kecil dibandingkan dia. Tetapi saya ingin naik motor lagi untuk meraasakan, tapi itu tidak mungkin," ucap Zarco.

"Ini berita sedih, dan akan sulit bagi dia, tapi kami mengenalnya dan dia masih muda. Jadi ketika dia kembali nanti, dia akan lebih kuat," kata Zarco.