JAKARTA, KOMPAS.com - Setiap komponen pada mobil memiliki usia pakai. Beberapa komponen tersebut dapat dirasakan saat usia pakainya mulai habis. Salah satunya adalah komponen kopling mobil
Gejala-gejala kerusakan pada kopling mobil bisa dideteksi lebih awal. Dengan begitu, pemilik kendaraan bisa segera menggantinya sebelum kerusakannya merembet ke komponen lain.
Umumnya, tiap pemilik mobil akan bisa merasakan perbedaan pada kendaraannya jika terjadi gangguan atau kerusakan. Sebab, biasanya mobil menjadi tak nyaman saat dikendarai.
Nurrahman Adi Saputra, Kepala Bengkel Auto2000 Lampung Raden Intan, mengatakan, ada beberapa ciri sederhana kopling mobil yang sudah perlu dilakukan pergantian.
"Indikasi awal yang bisa dirasakan adalah tenaga berkurang atau bisa disebut ngempos, terutama ketika mobil melalui tanjakan," ujar Nurrahman, kepada Kompas.com, beberapa waktu lalu.
Nurrahman menambahkan, gejala berikutnya adalah tercium bau gosong apabila gesekannya besar, dan dalam waktu yang cukup lama.
"Gejala lain yang ditimbulkan, biasanya terasa sulit ketika akan memasukkan gigi persneling," kata Nurrahman.
Nurrahman mengatakan, dalam keadaan mesin dihidupkan, mobil tidak berjalan pada saat gigi persneling sudah dimasukkan dan pedal kopling dilepas. Kondisi tersebut juga termasuk gejala kopling perlu diganti.
https://otomotif.kompas.com/read/2020/06/13/114200415/ketahui-gejala-kopling-mobil-minta-jajan