Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

[POPULER OTOMOTIF] Nunggak Iuran BPJS Kesehatan Tak Bisa Perpanjang SIM | Fenomena Jimny Bekas Rp 500 Juta

JAKARTA, KOMPAS.com - Informasi yang lagi banyak dibaca oleh masyarakat, yaitu ada rumors soal menunggak iuran BPJS Kesehatan tidak bisa memperpanjang masa berlaku Surat Izin Mengemudi (SIM). Ternyata, itu tidak benar karena menurut kepolisian tak ada hubungannya.

Selain itu, fenomena harga Suzuki Jimny bekas Rp 500 juta diprediksi masih akan berlanjut hingga beberapa tahun ke depan. Penasaran seperti apa, berikut ini lima berita terpopuler di kanal otomotif pada Selasa 15 Oktober 2019:

1. Perpanjang SIM Via Online Lebih Mudah dan Bebas Antre

Selain cara manual, melakukan perpanjangan Surat Izin Mengemudi ( SIM) juga bisa dilakukan secara online.

Apalagi saat ini sudah tak lagi menggunakan SIM model lawas, melainkan berganti menjadi Smart SIM.

Bagi pemohon yang akan melakukan perpanjangan SIM secara online, baik untuk sepeda motor maupun mobil, caranya cukup mudah.

Bahkan memiliki beberapa kelebihan dibandingkan cara konvensional atau langsung datang ke kantor Satpas SIM.

2. Jelang Akhir Tahun, Diskon Mobil Baru Tembus sampai Rp 50 Juta

Menjelang akhir tahun, tepatnya dimulai dari September, Oktober, November, hingga Desember, masing-masing diler dari berbagai merek otomotif memberikan program menarik kepada konsumen.

Salah satunya, yaitu menawarkan diskon kepada konsumen. Sebab, tujuannya agar stok atau mobil produksi tahun ini bisa habis sebelum berganti tahun.

Potongan harga yang diberikan pun beragam, dan sangat menguntungkan buat konsumen karena nominalnya terbilang tinggi dibandingkan bulan sebelumnya.

3. Ingat Lagi Syarat Perpanjangan SIM, Jangan Sampai Lewat Masa Berlaku

Surat Izin Mengemudi ( SIM) wajib dimiliki setiap pengendara baik sepeda motor maupun mobil. Setiap lima tahunya, SIM tersebut harus diperpanjang agar masa aktifnya tetap berlaku.

Nah, bagi pemilik SIM yang masa berlakunya hampir jatuh tempo, baiknya jangan ditunda-tunda untuk melakukan registrasi kembali, karena bila sampai telat, maka pemohon harus membuat baru SIM tersebut, alias tak bisa diperpanjang.

"Sudah tertera dalam aturan Peraturan Kapolri (Perkap) pasal 11 Nomor 9 Taun 2012. SIM itu berlaku lima tahun sesuai tanggal lahir si pemohon, jadi baiknya diingat agar tidak kelewatan," kata Kepala Seksi SIM Ditlantas Polda Metro Jaya Komisaris Polisi Fahri Siregar, Selasa (15/10/2019).

4. Benarkah Nunggak Iuran BPJS Kesehatan Tak Bisa Perpanjang SIM?

Pemerintah dikabarkan tengah menyiapkan aturan terkait sanksi bagi para penunggak iuran BPJS Kesehatan. Salah satunya tidak bisa melakukan perpanjangan Surat Izin Mengemudi atau SIM.

Saat mengkonfirmasikan hal ini, Kepala Seksi SIM Ditlantas Polda Metro Jaya Kompol Fahri Siregar, menjelaskan bila sampai saat ini pihaknya tidak ada kaitan sama sekali dengan masalah tunggakan iuran BPJS lalu tak bisa perpanjang SIM.
"Tidak ada kaitanya kita dengan BPJS.

Sampai saat ini tidak ada persyaratan untuk SIM, baik itu bikin baru atau melakukan perpanjangan harus melampirkan BPJS, jadi mau statusnya bayar lancar atau nunggak, sekarang ini tidak ada hubungannya," kata Fahri saat dihubungi Kompas.com, Selasa (15/10/2019).

5. Fenomena Jimny Bekas Rp 500 Juta Bisa Bertahan Lama

Antrean panjang pesanan generasi terbaru Suzuki Jimny kini kerap dimanfaatkan sebagian orang untuk meraih keuntungan melalui penjualan kembali mobil dengan banderol yang jauh lebih tinggi.

Dihimpun dari berbagai sumber, tidak sedikit yang menghargai sport utility vehicle (SUV) legendaris asal Jepang ini hingga Rp 500 juta. Padahal, harga baru yang ditawarkan PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) ialah Rp 353 juta on the road Jakarta.

Manager Senior Bursa Mobil Bekas WTC Mangga Dua Herjanto Kosasih, menyatakan, fenomena ini memang sudah tidak aneh lagi untuk mobil yang indennya memakan waktu lama. Apalagi, Jimny generasi keempat sekarang antreannya sudah berkisar tiga sampai empat tahun.

https://otomotif.kompas.com/read/2019/10/16/060200215/-populer-otomotif-nunggak-iuran-bpjs-kesehatan-tak-bisa-perpanjang-sim

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke