TANGERANG, KOMPAS.com – Bermain di semen skutik bongsor 250cc, Astra Honda Motor (AHM) resmi perkenalkan Forza 250 yang diimpor dari Thailand di GIIAS 2018. Bakal melawan Yamaha XMAX, Forza dibekali beberapa fitur yang ada di moge.
Salah satu yang disematkan adalah fitur windshield yang bisa naik-turun, seperti power window, untuk disesuikan dengan keinginan biker. Endro Sutarno, Technical Training AHM mengatakan, sistem tersebut diadopsi dari moge terkenalnya Gold Wing.
Pihak AHM juga mengklaim fitur tersebut merupakan yang pertama kali di segmennya Forza. Namun yang menjadi pertanyaan, apakah windshield tersebut bisa dimodifikasi atau diganti dengan produk aftermarket?
Pasalnya dari tren yang ada di jalanan, komponen windshield menjadi salah satu bagian yang kerap kali mendapat sentuhan modifikasi, di mana versi aslinya digantikan dengan produk after market.
“Tentu saja modifikasi bisa, di mana pasti akan menggugurkan garansi, itu pasti,” kata Endro, Jumat (3/8/2018).
Catatan lainnya, kata Endro, jika bobot windshield aftermarket lebih berat dari yang aslinya, otomatis bakal mempengaruhi performanya. Tentu kecepatan naik-dan turunnya akan menjadi lebih pelan.
“Tak hanya itu, jika lebih berat dapat mempercepat keausan gear, atau motor penggerak yang mengoperasionalkan pergerakan naik-turun windshield,” kata Endro.
Endro mengingatkan, pastikan lubang bautnya harus pas, dan lebarnya tidak mengganggu sisi kanan-kiri, sehingga pergerakan naik-turun windshield tidak terganggu.
“Jadi ada dudukannya empat baut, dan ketika ingin melakukan modifikasi atau pergantian tinggal melepas bautnya saja,” uja Endro.
https://otomotif.kompas.com/read/2018/08/06/080200215/forza-punya-windshield-canggih-apa-bisa-dimodifikasi-