Dihargai Rp 1,01 Miliar, Sehebat Apa Honda Gold Wing?

Jakarta, KOMPAS.com - Honda Gold Wing sudah secara resmi dijual oleh PT Astra Honda Motor (AHM). Harganya sekitar Rp 1,01 miliar. Model terbaru dari Honda Gold Wing yang dikenalkan oleh AHM mengusung konsep “The Honda Premium Tourer”.

Gold Wing punya banyak fitur canggih, seperti sistem throttle-by-wire (TBW) yang memiliki 4 mode riding (Tour, Sport, Econ, dan Rain), Honda Selectable Torque Control (HSTC), Hill Start Assist, dan sistem cruise-control yang dapat disetel untuk kenyamanan pengendara.

Pemilihan mode riding dapat dilakukan melalui tombol pilihan yang terlihat di layar selebar 7 inci. Kecerahan layar dapat berubah otomatis sesuai kondisi cahaya atau dilakukan sendiri oleh pengendara dengan pilihan delapan tingkat kecerahan.

Dari segi dapur pacu, Honda Gold Wing hadir dengan mesin 1800cc berpendingin cairan 6 silinder. Mesin ini dapat memuntahkan power maksimum 92,9 Kw di 5.500 rpm dan torsi maksimum 170 Nm di 4500 rpm.

Gold Wing dilengkapi dengan transmisi 7 percepatan Dual Clutch Transmission (DCT) generasi baru yang dilengkapi dengan gigi mundur.

AHM juga memasarkan Honda Genuine Accessories (HGA), meliputi 12V Accessory Socket, Rider Backrest, Tall Windscreen, Air Deflector, Motorcycle Cover, DCT Foot Shifter dan LED Foglights yang dipasarkan dengan harga eceran tertinggi Rp 250.000 hingga Rp 12,1 juta.

Selain itu, 6 jaringan Honda Big Wing Astra Motor juga siap mendukung layanan purna jual Gold Wing. Seperti menyediakan mekanik khusus big bike yang sudah dilatih dengan pengetahuan dan keterampilan tinggi.

Area bengkel Big Wing Honda juga memiliki pit spesial untuk big bike Honda. Sehingga konsumen tidak perlu mengantre panjang. Honda Big Wing Astra Motor juga menyediakan fasilitas layanan jemput unit (Pick Up Service).

"Kami berharap model terbaru Gold Wing mendapat penerimaan yang baik, dan mampu menjawab kebutuhan pecinta Big Bike di Indonesia akan motor turing yang mengutamakan kenyamanan, dengan fitur mewah dan canggih," kata Chief Operation Officer Astra Motor Octavianus Dwi melalui keterangan tertulis, Jumat (21/4/2018).