2018, Yamaha Indonesia Siap Ekspor Mesin Moge

Jakarta, KompasOtomotif – Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) memastikan bakal menjadi basis produksi mesin berkubikasi di atas 700cc untuk pasar global, terutama Amerika Serikat. Kabar ini sebelumnya sudah terlontar dari prinsipalnya di Jepang Juli 2017 lalu.

Prinsipal Yamaha juga berencana menginvestasikan miliaran yen atau sekitar ratusan miliar rupiah, periode 2017 dan 2019 untuk menyiapkan jalur produksi dengan kapasitas sekitar 10.000-20.000 mesin besar setiap tahunnya.

“Mudah-mudahan 2018 jika tidak ada hambatan. Khusus Amerika Serikat akan kami ekspor engine berkubikasi 700cc,” ujar M Abidin, GM Aftersales and Public Relation YIMM kepada KompasOtomotif, ketika ditanyakan soal kapan realisasi dari rencana tersebut, Selasa (5/12/2017).

Ketika ditanyakan soal kesiapannya, Abidin menyebutkan kalau Yamaha dari sisi infrastruktur sudah siap. Lebih dari itu juga, fasilitas Yamaha di Indonesia sudah sesuai dengan standar global.

“Secara infrastruktur kami memang sudah siap, karena YIMM sudah berpredikat sebagai global factory,” ucap Abidin. Namun dirinya masih belum mau mengatakan soal besaran investasinya untuk menjadi basis mesin besar dan ROV (Recreational Off-highway Vehicle).

Dari data Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) Januari-Oktober 2017, Yamaha mengekspor paling banyak sepeda motor mencapai 204.370 unit. Sementara secara total nasional sebanyak 350.873 unit.

“Sampai akhir tahun ekspor sesuai target, dan juga di 2018 kami optimis,” ucap Abidin.