Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dugaan Tampang Ertiga Versi Proton

Kompas.com - 03/02/2016, 07:45 WIB
Febri Ardani Saragih

Penulis

Kuala Lumpur, KompasOtomotif – Suzuki Indomobil Sales (SIS) sudah mengumumkan dua pekan lalu akan mengekspor Ertiga dalam bentuk terurai (CKD/Completely Knock Down) ke Malaysia atas pesanan merek lokal Proton. Di Malaysia, Ertiga akan dipasarkan ulang oleh Proton, kemungkinan besar MPV yang muat 7-penumpang itu dijual dengan nama berbeda plus punya diferensiasi desain dibanding model Indonesia.

Paultan.org "Proton Ertiga Facelift 2015".
Paultan.org, (22/1/2016), mengunggah rendering “Proton Ertiga” bikinan desainer asal Malaysia Theophilus Chin. Ada tiga desain, yaitu pada model awal Ertiga yang muncul pada 2012, model versi facelift yang sudah diperkenalkan di Gaikindo Indonesia International Auto Show 2015, dan model varian tertinggi, Ertiga Dreza, yang baru saja diluncurkan di Indonesia.

Paultan.org "Proton Ertiga 2012".
Secara keseluruhan hanya ada sedikit perbedaan perkiraan versi Malaysia dengan Ertiga di Indonesia. Satu hal yang pasti, lambang “S” milik Suzuki diganti logo harimau milik Proton.

Kuota ekspor CKD proyeksinya 1.500 unit per bulan dari pabrik SIS di Cikarang ke Malaysia, produksinya dimulai pada Mei 2016. Distribusi perdana akan dilaksanakan pada semester kedua 2016.

SIS sebelumnya telah mengirim unit CBU ke negara tetangga di Asia Tenggara, yaitu Thailand, Filipina, Vietnam, dan Brunei Darusalam. Rebadge Ertiga oleh Proton bukan yang pertama, di dalam negeri Mazda juga menjual Ertiga produksi SIS dengan nama VX-1.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau