Garansindo Mulai “Ngegas” Jeep Renegade Tahun Depan

Jakarta, KompasOtomotif – Jeep Renegade pertama kali diluncurkan di Indonesia pada ajang Indonesia International Motor Show (IIMS), 19 Agustus 2015. Selama lima hari dipamerkan, model terbaru Jeep itu sudah terjual 10 unit dan belum bertambah hingga akhir tahun ini.

Menurut Chief Sales Officer PT Garansindo Inter Global Harun Sjech, permintaan Jeep Renegade begitu tinggi. Seharusnya penjualannya bisa lebih dari 10 unit, tetapi karena suplainya belum maksimal terpaksa harus sedikit direm.

“Permintaannya tinggi sekali. Tapi suplai kita belum maksimal dan baru akan kita maksimalkan di 2016 nanti,” ucap Harun di acara media gathering akhir tahun Garansindo di Kemang, Jakarta Selatan, Rabu (30/12/2015) malam.

Kesepuluh konsumen Sport Utility Vehicle (SUV) menengah premium itu, lanjut Harun, baru akan mendapatkan barangnya di Januari 2016. Sebab, setelah IIMS langsung dipesan dan saat ini masih dalam proses pengiriman ke Indonesia.

“Kita mulai kirimkan unitnya ke konsumen itu Januari. Tahun depan kita akan punya banyak pasokan Renegade,” kata Harun.

Harun menambahkan, rencananya pengiriman Renegade ke Indonesia cukup banyak. Tetapi dilakukan secara bertahap. “Bertahap dulu, tapi yang jelas kita maksimalkan tahun depan agar bisa memenuhi semua permintaan konsumen,” ujarnya.

Garansindo memasarkan Renegade itu dalam dua pilihan varian, Longitude dan Limited. Banderolnya, masing-masing ditawarkan (Longitude) Rp 599 juta dan (Limited) Rp 699 juta off the road.

Kedua varian dibekali mesin yang sama, yaitu 1.4 liter MutliAir Turbo empat silinder menghasilkan 160 tk dan torsi 249,4 Nm.

Tenaga disalurkan lewat transmisi 9-percepatan dan teknologi valve-actuation yang inovatif yang bisa mengendalikan asupan udara dan tumbukan piston sehingga lebih hemat bahan bakar, klaimnya sampai 7,5 persen di banding konvensional.