BEKASI, KOMPAS.com - Dewasa ini kehadiran mobil listrik berbasis baterai (battery electric vehicle/BEV) murah berharga Rp 350 juta ke bawah di pasar nasional semakin ramai.
Namun, sejauh ini mayoritas pemainnya masih berasal dari China seperti Wuling, DFSK, MG, sampai pendatang terbaru, yakni BYD. Sementara lima besar perusahaan raksasa kendaraan roda empat Tanah Air tampak lebih memilih wait and see.
PT Astra Daihatsu Motor (ADM) sebagai salah satunya mengungkapkan, hal itu dikarenakan tingkat edukasi atas BEV di Indonesia, khususnya pada segmen first buyer alias pembeli mobil pertama, masih belum optimal.
Baca juga: Jajaran Mobil Listrik Terlaris Lebaran 2024, Wuling Binguo Memimpin
"Penjualan kami didominasi oleh first buyer consumer, mungkin sampai 70 persen ya. Jadi kami terus consider apa keinginan dan kebutuhan mereka," ucap Marketing Director & Corporate Planning PT ADM, Sri Agung Handayani di Bekasi, Jawa Barat, Minggu (28/4/2024).
"Saya rasa, untuk konsumen di segmen ini kita masih butuh edukasi yang sangat panjang," tambahnya.
Edukasi dimaksud khususnya pada baterai sebagai komponen utama BEV. Ketika faktor tersebut masih kurang, penyerapan suatu produk ke pasar tidak akan maksimal.
Selain itu, pada sisi pasar kendaraan elektrifikasi sendiri, masih didominasi mobil hybrid yang menguasai 77 persen market share. Tapi mobil ramah lingkungan dengan dua penggerak ini masih didominasi kelas menengah ke atas.
Baca juga: Daihatsu Luxio Bergaya VIP di Ajang Daihatsu Kumpul Sahabat
"Pasar EV sendiri sampai Maret 2024, total BEV itu sekitar 12,5 persen sementara 77 persennya masih didominasi hybrid, seperti Innova pada MPV medium dan XL7 di kelas SUV medium," kata Agung.
Meski demikian, Daihatsu Indonesia tidak tinggal diam. Pada beberapa kesempatan perseroan mengaku sedang melakukan beberapa persiapan maupun studi untuk bisa menghadirkan kendaraan listrik.
Sebagai contoh pada ajang GIIAS 2023-2024 lalu, mereka memamerkan mobil konsep Ayla EV, Rocky hybrid, hingga Vizion-F. Tujuannya, untuk memberikan edukasi kepada masyarakat atas mobil masa depan Daihatsu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.