Dalam peluncuran Grand New Avanza dan Grand New Veloz, Rabu (12/8/2015), di Ballroom Hotel Raffles, Jakarta, Vice President Director TAM Suparno Djasmin mengatakan bahwa dengan duet Avanza dan Veloz, pangsa pasar di segmen low MPV diharapkan minimal sama, atau bisa lebih.
”Tahun ini, rata-rata penjualan retail Avanza di 11.000-12.000 unit per bulan, dalam kondisi run out, dan meraih pangsa pasar 47 persen. Dengan model baru, diharapkan volume penjualan naik menjadi 13.500 hingga 15.000 unit per bulan, seperti tahun-tahun sebelumnya,” kata pria yang akrab disapa Abong itu.
Tak hanya mempertahankan pangsa pasar, Avanza juga diharapkan mampu menopang penjualan Toyota secara keseluruhan di saat pasar mobil nasional yang terus menurun.
Backbone Selama ini, Avanza menjadi tulang punggung penjualan Toyota di Indonesia. Saat TAM berhasil menjual rata-rata 30.000-an unit per bulan, 40 persennya disumbang Avanza. Selama 12 tahun kehadirannya, model ini juga masih bertahan sebagai market leader.
Di pasar low MPV, Avanza menguasai pasar sekitar 30 persen. Contohnya, dari data penjualan retail TAM Januari-Juli 2015, low MPV terjual sekitar 590.000 unit. Avanza berkontribusi 170.000-an unit. Adanya model baru diharapkan meningkatkan market share di kelasnya menjadi 32-33 persen.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.