Detroit, KompasOtomotif - Nissan masih akan memanfaatkan Leaf untuk alasan pencitraan perusahaan. Mobil berteknologi listrik murni ini didapuk sebagai perwakilan perusahaan dalam seruan kampanye, "Innovation that Excites".
Tahun lalu, penjualan Leaf berhasil naik 34 persen menjadi 30.200 unit di Amerika Serikat. Mesin penarik perhatian ini berhasil meniup terompet popularitas model lain, antara lain Murano, sedan sport Maxima, dan pikap Titan di mata masyarakat. Sedangkan mobil-mobil konvensional, seperti Altima dan Rouge, berhasil mendongkrak penjualan Nissan menyentuh rekor baru di AS, tahun lalu.
Roel de Vries, Kepala Pemasaran Global Nissan, dilansir Automotive News (13/1/2015) mengatakan, Leaf akan tetap menjadi simbol bagi Nissan. "Leaf mampu mempresentasikan siapa itu Nissan, inovasi, paham lingkungan hidup, kreativitas. Leaf merupakan visi paling terintegrasi dari apa yang sudah kami lakukan," beber de Vries.
Pesan ini, lanjut de Vries, yang coba terus dikomunikasikan pada khalayak banyak. Leaf akan terus muncul dalam iklan, mulai dari televisi, papan iklan di bandar udara, atau dalam bentuk cetak di seluruh dunia. Mobil listrik ini akan terus digambarkan, meskipun gelombang kehadiran model-model baru terus keluar.
"Kebijaksanaan teknologi, masih berkutat soal bebas emisi. Perusahaan mobil hanya bisa menjadikan Leaf pernyataan dalam beberapa tahun. Kami tidak akan mengubah dengan pesan yang lain," tutup Vries.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.