Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Jasamarga

Toyota Bangun Pabrik Mesin di Karawang

Kompas.com - 25/02/2014, 12:13 WIB
Donny Apriliananda

Penulis

Karawang, KompasOtomotif — PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN), Selasa (25/2/2014), melakukan pemasangan tiang pertama atau ground breaking pembangunan pabrik mesin kedua mereka di Indonesia. Karawang Engine Plant atau Pabrik Mesin Karawang berlokasi di kawasan industri Karawang Jabar Industrial Estate (KJIE), Karawang Barat, Jawa Barat. Pabrik ini memiliki kapasitas produksi 216.000 unit per tahun.

Pembangunan pabrik tersebut merupakan salah satu wujud komitmen investasi sebesar Rp 13 triliun dari Toyota, yang sudah disepakati beberapa waktu lalu. Pabrik ini dibangun dengan nilai investasi Rp 2,3 triliun, dan pada tahap awal akan menyerap lebih dari 600 tenaga kerja baru.

Lokasi pabrik berdekatan dengan fasilitas perakitan Toyota yang sudah ada sebelumnya, yakni Karawang Plant I dan Plant II, yang berada di Kawasan Industri Karawang International Industrial City (KIIC).

"Pembangunan pabrik baru ini adalah wujud komitmen untuk terus-menerus memberikan kontribusi kepada masyarakat melalui peningkatkan aktivitas produksi, pendalaman industri otomotif, ekspor, distribusi, dan layanan pelanggan di Indonesia. Selain itu, Toyota juga selalu mengembangkan produk-produk yang melebihi ekspektasi, seiring dengan semangat berkontribusi secara signifikan dalam pengembangan industri otomotif Indonesia," ujar Masahiro Nonami, Presiden Direktur TMMIN, dalam acara tersebut.

Peresmian dihadiri Menteri Perindustrian MS Hidayat, Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Mahendra Siregar, Duta Besar Jepang untuk Indonesia Ushio Shigeru, Managing Officer Toyota Motor Corporation dan Presiden Komisaris TMMIN & TAM (Toyota-Astra Motor) Hiroyuki Fukui.

Kandungan lokal
Warih Andang Tjahjono, Vice President Director TMMIN, dalam acara ini tidak secara spesifik menyebut jenis mesin yang akan diproduksi. Namun, beberapa waktu lalu, KompasOtomotif mendapat bocoran bahwa mesin mobil penumpang yang dimaksud berkapasitas 1.300 cc dan 1.500 cc generasi baru.

"Komponen lokal akan kami tingkatkan menjadi 80 persen. Pemasok yang akan terlibat adalah 40 perusahaan. Sebanyak 15 di antaranya baru, dan akan membangun sembilan pabrik baru di Indonesia untuk memasok komponen ke kami," urainya.

Mesin-mesin ini tak hanya untuk konsumsi lokal. Lebih dari separuhnya akan diekspor ke ASEAN, Asia Timur, dan Amerika Selatan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Seruan "Kluivert Out" Menggema, Manajer Timnas: Kita Harus Percaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau