Accord dan Passat Menyerah di India

Dilansir AutocarIndia (23/12/2013), Accord menjadi korban kedua Honda di India setelah sebelumnya menghentikan produksi Civic pertengahan tahun ini. Merek berlambang "H" ini lebih fokus pada sedan mini dengan andalan City. Selain harga lebih terjangau, volume permintaan konsumen masih cukup baik.

Periode enam bulan terakhir (Juni-November 2013), Honda sama sekali tidak menjual Accord, hanya pengiriman 215 unit ke konsumen. VW Passat juga mengalami hal serupa dengan catatan 235 unit dalam satu tahun ini. Sementara rival, Skoda Superb berhasil menjual dua kali lipat dari kedua merek di atas dengan 507 unit untuk periode yang sama.

Margin
Penjualan jeblok, margin hilang, dan tantangan bersaing dengan merek premium seperti Audi, BMW, dan Mercedes-Benz ikut menambah sulitnya bisnis berjalan. Nilai rupee yang anjlok juga mempengaruhi banderol, karena beberapa komponen masih mengandalkan impor. Apalagi, ketika tiga merek Jerman itu mulai melancarkan diskon dan promo penjualan, semakin sulit terbendung keinginan konsumen untuk beli merek premium. Banderol Accord dan Passat dikisaran 24-31 lakh (Rp 471 juta-Rp 607,2 juta). Sementara, Audi A4, BMW Seri-3, Mercedes-Benz C-Class mengisi ceruk di level 35 lakh (Rp 685,6 juta).

Semua stok Accord dan Passat sudah dikuras dari India. Semua jaringan pemasaran juga mengaku tak menyimpan unit lagi. Honda sudah memastikan tidak akan meluncurkan generasi baru Accord setidaknya sampai 2015. Itu juga belum pasti! VW juga memastikan tak akan memboyong Passat ke India dalam waktu dekat.