TOKYO, KOMPAS.com - GS Yuasa Corporation, Mitsubishi Corp. dan Mitsubishi Motors Corp. bekerja sama membangun pabrik baru untuk meningkatkan kapasitas produksi baterai lithium ion battery.
Lithium Energy Japan - nama perusahaan pantungan tersebut - ditargetkan memproduksi 4,4 juta baterai untuk 50.000 unit mobil listrik. Pabrik tersebut dibangun pada lahan 4,4 hektar di Ritto, Prefektur Shiga. Bangunan menghabiskan dana 20 - 30 miliar yen atau sekitar Rp 2,4 - 3,6 triliun. Rencananya, pabrik mulai dibangun pada musim semi tahun depan dan beroperasi pada 2014.
Saat ini Lithium Energy Japan masih mengandalkan pabrik kecil yang berada di Kusatsu, Prefekur Shiga dan Kyoto. Pabrik tersebut hanya mampu memasok baterai untuk 18.000 unit mobil listrik. Karena permintaan meningkat, sambil menunggu pembangunan pabrik baru, produksi digenjot untuk 70.000 unit moibl listrik. Nantinya akan bisa memasok untuk 120.000 mobil listrik.
Saat ini Lithium Energy Japan menyuplai baterai untuk Mitsubishi Motors dan PSA Peugeot Citroen Group (ketiganya menggunakan mobil listrik yang sama, yaitu iMiEV). Dengan pabrik baru ini, nantinya juga bisa memasok ke produsen mobil lain, baik dari Jepang maupun Eropa, khususnya mobil listrik dan hibrida plug-in.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.