Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Honda CBR 250R Naikkan Sport Premium

Kompas.com - 26/02/2011, 07:03 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — PT Astra Honda Motor yakin kehadiran CBR 250R bisa menaikkan pasar sport premium di kelas 250 cc hingga 150 persen dari 1.000-an unit per bulan menjadi 2.500 unit per bulan. Persaingan pun menjadi ramai karena selama ini segmen sport tersebut hanya dihuni Kawasaki Ninja250.

Yusuke Hori, Presiden Direktur AHM menjelaskan, secara total pasar sport di Indonesia tahun lalu mencapai 760.000 unit dan tahun ini diprediksi bisa meningkat menjadi 800.000 unit. Meski porsinya kecil, segmen ini terus menunjukkan pertumbuhan dan membuat Honda tertarik masuk.

"Saya rasa segmen 250cc bisa meningkat pasarnya sampai satu setengah kali lipat dari tahun lalu. CBR250R akan mampu menjawab kebutuhan penggemar sepeda motor sport premium," ujar Hori di sela peluncuran CBR250R di Hotel Mandarin, Jakarta Pusat, kemarin.

Januari 2011, jelas Hori, Honda berhasil memimpin penjualan nasional sebesar 331.986 unit dengan meraih posisi pertama pada penjualan skutik (172.039 unit) dan bebek (137.865 unit). Sedangkan di segmen sport, Honda masih tertinggal dengan rival terdekat Yamaha dengan penjualan 22.082 unit.

"Kami mulai dengan memperkenalkan CBR250R di Indonesia supaya bisa meningkatkan pangsa pasar. Tapi untuk menambah volume penjualan, akan ada produk-produk lain di segmen sport," jelas Hori.

Komentar Hori ini bisa dikaitkan dengan rencana peluncuran CBR 150R, "adik" dari CBR250R yang sudah diluncurkan ke pasar domestik India. Hori mengakui, segmen 250cc bukan diposisikan sebagai pendongkrak volume penjualan. Tapi perlu ada sandingan di segmen 150cc yang kini masih dihuni New Mega Pro.

Auddie Wiranata, Direktur Pemasaran AHM mengatakan, saat ini perusahaan masih meneliti lebih lanjut rencana pemasaran CBR150 ke pasar. Kalau permintaan besar dan menjanjikan, perusahaan tak akan ragu-ragu melepas unit ke pasar. "Itu masih dalam studi. Yang penting, gap terbawah dari bebek sampai tertinggi 250cc sudah terisi. Nanti tinggal mengisi (segmen) tengahnya. Kita lihat saja nanti," kata Auddie.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com