JAKARTA, KOMPAS.com - Rencana dua asosiasi industri otomotif di Indonesia, yaitu Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO) dan Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) mengadakan pameran bersama, seperti yang pernah diusulkan oleh Menteri Perindustrian, Fahmi Idris pada 2008, tampaknya tidak bisa berjalan. Pameran bersama yang direncanakan kedua asosiasi pada tahun ini – melalui Indonesia International Motor Show ke-18 – dipastikan gagal.
Sebuah sumber yang ikut merumuskan kongsi pameran antara GAIKINDO dengan AISI kepada KOMPAS.com mejelaskan, keretakan bermula karena para produsen motor Indonesia menginginkan lokasi booth di dalam gedung (hall). Namun, GAIKINDO - lembaga yang punya hak untuk IIMS - tidak setuju.
"Karena tidak sepakat, AISI mengurungkan niatnya pameran bersama dengan GAIKINDO. Peserta motor hanya diwakili oleh dealer, sama seperti tahun lalu," ujar sumber tersebut kemarin, (29/3/2010).
Semula, GAIKINDO berharap agar IIMS bisa dijadikan ajang pameran otomotif tunggal dan terbesar di Indonesia. Karena tidak satu kata tersebut, AISI kembali berencana menggulirkan pameran dwi tahunannya, yaitu Jakarta Motorcycle Show (JMS). Untuk tahun ini, AISI kembali memilih lokasi Jakarta Convention Centre (JCC) dan akan digelar pada November.
Kita sudah pastikan, JMS akan digelar lagi tahun ini sekitar November. Tempatnya di JCC," papar Gunadi Shinduwinata, Ketua Umum AISI, baru-baru ini.
Gunadi menjelaskan, lokasi pameran di IIMS tidak mumpuni sehingga sulit bagi ATPM sepeda motor memperlihatkan perkembangan industri, produk dan teknologi mereka. Pada JMS tahun ini, jelasnya, seluruh produsen maupun importir sepeda motor di Indonesia akan menunjukkan kemampuan mereka.
"Pada IIMS (2010) AISI belum bisa bergabung. Kita inginnya bisa berpameran bersama. Tapi, kalau tidak satu, bagaimana lagi," jelas Gunadi tanpa meneruskan kalimatnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.