JAKARTA, KOMPAS.com - Dinas Perhubungan DKI Jakarta akan kembali memberlakukan rekayasa lalu lintas di kawasan Istora Senayan, Kompleks Gelora Bung Karno (GBK) pada hari ini, Minggu (13/10/2024).
Rekayasa tersebut diterapkan sehubungan dengan diselenggarakannya Jakarta Running Festival 2024. Sehingga diimbau masyarakat untuk merencanakan lalu lintas atau manajemen perjalannya.
"Dalam rangka penyelenggaraan Wonder Jakarta Running Festival di Istora Senayan, Kompleks Gelora Bung Karno dan ruas-ruas jalan lainnya, Dishub DKI Jakarta melakukan Rekayasa Lalu Lintas di sekitar kawasan tersebut," tulis akun Instagram @dishubdkijakarta dikutip Sabtu (12/10/2024).
Baca juga: Pedrosa Sebut Acosta Hanya Kurang Pengalaman
View this post on Instagram
Di samping itu, dengan adanya Jakarta Running Festival 2024, pelaksanaan kegiatan car free day (CFD) atau Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) juga ditiadakan.
Berikut rincian rekayasa lalu lintas di sekitar GBK pada hari ini mulai pukul 03.00 WIB, Minggu;
* Lalu lalu lintas dari Utara (Harmoni) menuju Timur (Senen) dapat melalui Jalan Juanda-Jalan Pos-Jalan Gedung Kesenian-Jalan Lapangan Banteng Utara-Jalan Lapangan Banteng Barat-Jalan Taman pejambon-Jalan Pejambon-Jalan Medan Merdeka Timur-Jalan Ridwan Rais-Jalan Arief Rahman Hakim-Jalan Kramat Kwitang-Jalan Pasar Senen-dan seterusnya.
* Lalu lintas dari Utara (Harmoni) menuju Timur (Kampung Melayu) dapat melalui Jalan Suryopranoto-Jalan Balikpapan-Jalan Cideng Timur-underpass Tanah Abang-Jalan Mas Mansyur-Jalan Dr. Satrio-Jalan Casablanca Raya-Jalan KH. Abdullah Syafei-dan seterusnya.
* Lalu lintas dari Utara (Harmoni) menuju Selatan (Blok M) dapat melalui Jalan Suryopranoto-Jalan Balikpapan-Jalan Tomang Raya-Jalan S Parman-Jalan Pejompongan Raya-Jalan Penjernihan 1-putar balik di Jalan Penjernihan 1-Jalan Pejompongan Raya-Jalan Teuku Nyak Arief-Jalan Kebayoran Baru-Jalan Kyai Maja-Jalan Panglima Polim-dan seterusnya.
* Lalu lintas dari Timur (Tanah Abang-Kebon Sirih-Budi Kemuliaan) menuju Timur (Gambir) dapat melalui Jalan Abdul Muis-Jalan Majapahit-Jalan Juanda-Jalan Pos-Jalan Gedung Kesenian-Jalan Lapangan Banteng Utara-Jalan Lapangan Banteng Barat-Jalan Taman Pejambon-Jalan Pejambon-Jalan Medan Merdeka Timur-dan seterusnya.
Baca juga: Alasan Sepeda Listrik Belum Bisa Ditilang Polisi
* Lalu lintas dari Timur (Taman Suropati) menuju Barat (Tanah Abang) dapat melalui Jalan Taman Suropati-Jalan Teuku Umar-Jalan Cut Mutia-Jalan Menteng Raya-Jalan M Ridwan Rais-Jalan Medan Merdeka Timur-Jalan Medan Merdeka Utara-Jalan Abdul Muis-Jalan Fachrudin-dan seterusnya, atau dapat melalui Jalan Imam Bonjol-Jalan Hos Cokroaminoto-Jalan Gembira-Jalan Galunggung-Jalan Karet Pasar Baru Timur III-Jalan Karet Pasar Baru Timur II-dan seterusnya.
* Warga sekitar Kawasan Jalan Agus Salim, Jalan Prof Moch Yamin yang ingin menuju ke Selatan (Blok M) dapat melalui Jalan lmam Bonjol-Jalan Hos Cokroaminoto-Jalan Rasuna Said-Jalan Piere Tendean-Jalan Wolter Monginsidi-Jalan Trunojoyo-Jalan Panglima Polim-Blok M-dan seterusnya.
* Warga sekitar Kawasan Jalan Kusumaatmaja yang ingin menuju ke Barat (Tanah Abang) dapat melalui Jalan Hos Cokroaminoto-Jalan Rasuna Said-Jalan Casablanca Raya-Jalan Mas Mansyur-dan seterusnya.
* Warga sekitar Kawasan Jalan Sumenep, Jalan Blora yang ingin menuju ke Selatan (Blok M) dapat melalui Jalan Blora-Jalan Kendal-Jalan Latuharhari-Jalan Galunggung-Jalan Rasuna Said-dan seterusnya.
* Lalu lintas dari Barat (Stasiun Karet) menuju ke Timur (Manggarai) dapat menggunakan Jalan R.M Djojohadikoesoemo-Jalan Galunggung-Jalan Sultan Agung-dan seterusnya.
* Lalu lintas dari Timur Taman Suropati menuju Barat (Tanah Abang) dapat melalui Jalan Madiun-Jalan Sultan Agung-Jalan Galunggung-Jalan Karet Pasar Baru Timur III-Jalan Karet Pasar Baru Timur II-Jalan R.M. Margono Djojohadikoesoemo-dan seterusnya.