Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penyakit Starlet Kapsul Sama seperti Starlet Kotak?

Kompas.com - 03/09/2024, 13:20 WIB
Gilang Satria,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Toyota Starlet termasuk mobil yang cukup populer meski umurnya tak muda lagi. Starlet punya dua generasi, model pertama Starlet kotak alias Starko dan yang kedua ialah Starlet kapsul.

Mamang Mawardi, pemilik bengkel spesialis Toyota Starlet yaitu Depok Auto Care, mengatakan, penyakit kronis Starko ialah bodi keropos. Pemilik mesti menaruh perhatian, terutama di bagian kaki-kaki.

Baca juga: Mobil Paus Fransiskus Pakai Pelat Nomor SCV 1, Apa Artinya?

“Untuk perawatan Starko yang paling sering dan bisa dipastikan (ada) ialah masalah di bodi,” kata Mamang yang ditemui Kompas.com di bengkelnya di Depok, Jawa Barat, belum lama ini.

Ilustrasi Toyota Starlet KapsulGoodrides Ilustrasi Toyota Starlet Kapsul

“Karena mobil memang sudah cukup umur dan mungkin besar kemungkinan itu materialnya. Badannya dia mulai digerogoti keropos. Bagian krusial ini yang mesti kita perhatikan,” katanya.

Lantas, apakah masalah yang sama juga dihadapi Starlet kapsul?

“Nah, kalau kita rujuk lagi ke Starlet kapsul selama dia belum pernah crash (tabrakan) keropos sangat minim atau tidak pernah ada sebetulnya,” ujar Mamang.

Mamang berpendapat, bisa jadi hal tersebut karena material Starlet kapsul yang lebih baik. Jika ada keropos ialah di bagian-bagian yang “wajar”.

Ilustrasi Toyota Starlet TurboInstagram Ilustrasi Toyota Starlet Turbo

Baca juga: Jangan Salah, AC Mobil Menyemburkan Uap Es Justru Abnormal

Kenapa sampai wajar, sebab namanya mobil tua pasti ada masalahnya.

“Kalaupun ada sesuatu yang sudah pasti seperti bagasi belakang dan sambungan atap-atap, tapi kalau bagian bawah atau depan. Kalau belum benar-benar kena tabrak, pasti masih bagus,” ujarnya.

Untuk itu, kata Mamang, buat yang mau pelihara mobil retro seperti Starlet harus mengecek mobil dengan teliti. Jangan sampai beli harga murah, tetapi akhirnya terbengkalai karena restorasi mahal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau