JAKARTA, KOMPAS.com - Dokter Mobil melihat peluang dari banyaknya masalah pada kendaraan bermula dari aki. Jika aki rusak, maka mobil tidak bisa digunakan, tapi jika sudah benar, maka mobil atau motor kembali normal.
Makanya, dari peluang tersebut, Dokter Mobil menggandeng Bateriku dari Malaysia untuk mengisi kebutuhan tersebut. Bateriku di Malaysia merupakan perusahaan penyedia aki yang sudah tersebar sebanyak 200 cabang.
Uniknya, Bateriku memakai model partnership atau mereka menyebutnya Hero. Partner nanti dibekali kemampuan buat menganalisa masalah mobil terutama di bagian aki, sampai proses buat mengganti aki yang rusak dengan yang baru.
Baca juga: Mengapa Motor Listrik Tetap Dibekali Aki meski Sudah Ada Baterai?
Thayne Lika atau akrab disapa Lung Lung, CEO Dokter Mobil Indonesia, mengatakan, kebanyakan masalah mobil disebabkan bagian aki. Makanya, kemampuan buat menganalisa kerusakan aki bisa dibilang peluang bisnis yang menjanjikan.
"Kami berharap, dengan kerjasama ini, permasalahan tersebut dapat diatasi dengan lebih efisien melalui unit-unit bisnis lain di bawah naungan Dokter Mobil," kata Lung Lung di Jakarta, Rabu (29/5/2024).
Lung Lung menjelaskan, kolaborasi ini punya konsep sharing economy. Nantinya program akan memberdayakan driver ojek online (ojol) biar punya tambahan skill, jadi bisa menganalisa kerusakan mobil, terutama di bagian aki.
Baca juga: Pertamina Enduro VR46 Yakin Naik Podium di MotoGP Italia 2024
Nantinya pengendara dapat pelatihan soal mendeteksi kerusakan sampai penggantian aki mobil. Jika sudah punya kemampuannya, maka bisa jadi montir freelance, antar aki yang dipesan orang lewat aplikasi dan dapat komisi.
Ricky Sen, Commisioner Dokter Mobil Indonesia mengungkapkan, Bateriku sudah berhasil memakai skema tersebut di Malaysia. Makanya menurut dia, seharusnya di Indonesia pun bisa menghasilkan.
"Kami melihat Bateriku sukses dalam program akademinya membina para driver ojek di Malaysia untuk memiliki kemampuan di bidang otomotif. Hal ini juga sejalan dengan program kami, Domo Academy, yang ingin membantu setiap orang yang tertarik mengembangkan karir di bidang otomotif dan membuka peluang kerja seluas-luasnya," kata Ricky.
Buat sekarang, Dokter Mobil masih mendesain aplikasinya akan seperti apa. Cuma tentunya akan memberi kemudahan pemilik mobil yang mengalami masalah dan tidak perlu tunggu lama karena banyak montir yang siap menangani.
"Para driver yang ikut dalam program ini nantinya akan di-support dengan produk yang berkualitas, ilmu mengenai diagnosa aki mobil yang bermasalah, hingga cara penggantian nya yang benar. Apabila problem susah di-handle setelah pergantian, bengkel Dokter Mobil akan support untuk perbaikan itu," kata Lung Lung.
Salah satu keunggulan dari program ini adalah adanya call center 24 jam. Bateriku di Malaysia memiliki layanan call center yang melayani permintaan customer mengenai pergantian aki mobil selama 24 jam penuh.
Layanan serupa akan diterapkan di Indonesia melalui kerjasama dengan Dokter Mobil, sehingga memberikan kemudahan dan kenyamanan lebih bagi para pengguna mobil di Indonesia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.