JAKARTA, KOMPAS.com - BMW belum lama ini merilis mobil konsep terbarunya. Tapi bukan kendaraan elektrifikasi, melainkan sedan bermesin konvensional dengan konfigurasi V8.
Mobil tersebut diberi nama BMW Concept Skytop. Sedan tersebut berjenis roadster karena memiliki atap terbuka.
Baca juga: Bahas Tampang Agresif SUV Listrik BMW iX xDrive50 Sport
Dikutip dari Paultan.org, Kamis (30/5/2024), BMW memamerkannya pada Concorso d’Eleganza Villa d’Este yang ada di Italia. Secara tampilan, terlihat ada beberapa konsep desain dari model-model terdahulu.
BMW Concept Skytop memadukan elemen gaya terbaru dengan isyarat desain dari roadster masa lalu, seperti Z8 dan 503. Sedangkan bagian depannya, menampilkan kembali fasia depan menyerupai hidung ikan hiu yang condong ke depan dan dikombinasikan kidney grille yang menyala.
Jika dilihat dari samping, terlihat lekuk bodi mulai dari kap mesin hingga buritan sangat aerodinamis. Bagian atap yang terbuka membuat desain interior menjadi menonjol. Kabinnya mengacu pada model Seri 8.
Baca juga: Ulas Kemewahan Interior SUV Listrik BMW iX xDrive50 Sport
Sedangkan pada dapur pacunya, Concept Skytop dibekali mesin S63 4.4 L biturbo V8. Tenaga yang dihasilkan mencapai 616 Tk dan torsi sebesar 750 Nm. Mesin tersebut juga digunakan pada M8 Competition.
Saat ini, Concept Skytop masih berstatus sebagai mobil konsep. Tapi, BMW sudah memikirkan ke depannya jika mobil ini akan masuk jalur produksi.
"Lampu depan, lampu belakang, semuanya baru. Lampu depan dan belakangnya seramping mungkin yang bisa kami buat, tetapi kami tahu bahwa lampu ini bisa dihomologasi. Jika kami melakukannya, saya pikir kami harus melakukannya dalam produksi yang sangat terbatas, seperti yang kami lakukan dengan 3.0 CSL,” ujar Direktur Desain BMW Adrian van Hooydonk.
Menurutnya, BMW bisa memproduksinya dalam waktu satu tahun jika memang akan dibuat dalam jumlah yang sangat terbatas. Pengenalan mobil konsep ini juga diakuinya untuk mengetes pasar, jika ada permintaan maka bisa saja mobil ini dibuat.
"Saya pikir permintaannya cukup tinggi. Jadi kemungkinannya cukup tinggi. Kita lihat saja dalam beberapa minggu ke depan apakah minat tersebut akan terwujud dalam bentuk pesanan pembelian,” ujar CEO BMW M Frank van Meel.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.