Mencoba Fitur Drift di Hyundai Ioniq 5N

Barcelona, KOMPAS.com - Setiap mobil sport tak hanya menyajikan tenaga dan torsi yang besar, biasanya ada keunikan lain yang diharapkan menjadi gimik penarik perhatian konsumen.

Begitu pula dengan Hyundai Ioniq 5N ini. Banyak keunikan yang diberikan dalam paket mobil listrik yang satu ini, salah satunya adalah fitur N Drift Optimizer.

Baca juga: Mengurai Perbedaan Tampilan Hyundai Ioniq 5N dengan Versi Standar

Sesuai dengan namanya, fitur tersebut hadir untuk mempermudah pengemudi untuk melakukan aksi drift menggunakan mobil listrik bertenaga dan torsi besar.

Mobil listrik memiliki karakter yang cukup berbeda dengan mobil konvensional yang masih menggunakan mesin. Torsi yang disalurkan ke roda pada mobil listrik itu bersifat spontan. Bermodalkan torsi besar 740 Nm tidaklah mudah untuk membuat Ioniq 5N ini "menari" dengan baik.

Kecenderungan yang terjadi adalah mobil overspin dan sulit dikendalikan sehingga kerap oversteer yang mengakibatkan mobil putar balik. Nah, dengan fitur N Drify Optimizer ini, distribusi torsi dibuat semaksimal mungkin untuk sliding yang optimal.

Ada beberapa langkah untuk mengaktifkan N Drift Optimizer yang terdapat dalam menu N Mode. Tapi sebelum mengaktifkan fitur tersebut, ada proses yang harus dilewati sebagai syarat pembuka.

Pertama, masuk ke mode pengendalian Sport yang bisa diaktifkan lewat tombol N di palang stir bagian kanan. Setelah itu kontrol stabilitas juga harus dinonaktifkan.

Usai kedua langkah tersebut dipenuhi, langsung masuk ke N mode dan pilih fitur N Drift Optimizer dan ikuti arahannya. Untuk mengetahui fitur tersebut sudah aktif atau belum, ada indikator bertuiskan DRIFT di panel meter bagian kanan atas.

Untuk lebih detail, proses tersebut dapat ditonton di tautan Youtube OtomotifKompas di bawah ini sebelum lanjut ketahapan selanjutnya.

Waktunya nge-drift

Sebelum melakukan drift, awak redaksi diberikan sedikit arahan dari instruktur. Intinya sih dia bilang, setelah fitur aktif, Tekan pedal gas sampai mentok, tugas Anda hanya melakukan counter steer jika terasa mobil seperti akan putar balik. Dia pun memberikan contoh sebagai panduan dari dalam mobil.

Ternyata tak semudah apa yang diucapkan intrusktur. Saya agak kesulitan mengantisipasi terjadinya gejala oversteer dan mobil langsung memutar balik karena overspin. Padahal torsi yang keluar tidak sedahsyat ketika fitur N Drift Optimizer tidak diaktifkan.

Memang rasanya tetap butuh adaptasi untuk bisa nge-drift pakai Ioniq 5N ini meski sudah dipandu oleh fitur drift. Setelah 2 kali percobaan gagal terus, akhirnya saya coba improvisasi pakai feeling.

Jika instruktur mengarahkan untuk gas pol dan counter steer, kesempatan kali ini sedikit ada penyesuaian. Saat mobil sudah slide dan terasa akan putar balik, selain memutar arah stir, tekanan gas sedikit dikurangi. Dan, akhirnya berhasil melakukan slide mulus meski tidak panjang.

Untuk memastikan metode otodidak benar, saya melakukan aksi serupa di kesempatan berikutnya. Hasilnya, tentu sama dengan aksi sebelumnya. Rasanya perlu adaptasi lebih lama untuk bisa melakukan seperti yang dicontohkan instruktur untuk menghasilkan slide yang panjang dan indah.

Namun fitur drift yang ada di Ioniq 5N ini benar-benar membantu, karena jika dinonaktifkan, sulit sekali untuk mendapatkan torsi sesuai hingga bisa nge-drift dengan mulus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.