JAKARTA, KOMPAS.com - PT Chery Sales Indonesia (CSI) berencana akan melakukan aktivitas ekspor kendaraan bermotor buatan dalam negeri ke beberapa negara di kawasan Asia Tenggara tahun ini.
Executive Vice President CSI Qu Ji Zong menyatakan, upaya ini sebagai bukti komitmen perusahaan menjadikan Indonesia sebagai basis produksi di kawasan ASEAN.
"Pada tahun ini kita berencana memulai ekspor dengan sasaran tiga negara. Setelahnya secara bertahap negara tujuan ekspor tersebut akan kita tambah," kata dia dalam konferensi pers di Jakarta, Senin (5/2/2024).
Baca juga: Airlangga Sebut Omoda E5 Sudah Pakai Baterai Nikel, Ini Kata Chery
"Indonesia akan menjadi negara pertama di Asia untuk ekspor mobil dari Chery," lanjut Qu Ji Zong.
Kendati tidak menyebutkan secara pasti produk yang akan menjalani debut ekspor, namun diungkapkan jika negara tujuan dimaksud ialah Vietnam, Filipina, dan Thailand.
Sehingga, besar kemungkinan mobil yang akan diekspor ialah Omoda E5. Apalagi berdasarkan data P3DN Kementerian Perindustrian, mobil terkait sudah mencapai Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) 40 persen.
"Iya, tahun ini pasti akan ekspor," ujar Assistant President Director CSI Zeng Shuo dalam kesempatan sama.
Baca juga: Syarat Garansi Baterai Seumur Hidup pada Chery Omoda E5
Untuk diketahui, Omoda E5 merupakan mobil listrik murni pertama dari Chery Indonesia dan langsung diproduksi secara lokal di fasilitas milik PT Handal Motors Indonesia di Bekasi, Jawa Barat.
Dibekali baterai LFP berkapasitas 61,06 kWh, mobil ini dapat dibuat perusahaan sebanyak 300 unit per tahun dengan skema Completely Knocked Down (CKD).
"Untuk kapasitas produksi bisa menyesuaikan tergantung permintaan dari pasar," kata Zeng.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.