Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER OTOMOTIF] Jenis Bensin yang Digunakan Diler Saat Kirim Mobil Baru ke Konsumen | PO Semeru Mau Buka Layanan Bus AKAP

Kompas.com - 03/01/2024, 06:02 WIB
Janlika Putri Indah Sari,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pihak diler biasanya akan langsung mengurus proses pengiriman mobil baru usai konsumen melakukan transaksi.

Saat pengiriman mobil akan dibawa jalan dari diler ke rumah konsumen. Orang yang bertanggung jawab untuk melakukan pengiriman tersebut ialah sopir diler atau dalam beberapa kasus ialah sales alias wiraniaga yang bersangkutan.

Selain itu, terkenal sebagai layanan penyewaan bus pariwisata dan shuttle, PO Semeru Transindo juga dalam waktu dekat ini akan meramaikan persaingan bus AKAP.

Berdasarkan unggahan di akun Instagram @semeru.transindo, peluncuran layanan baru PO Semeru ini sudah dilakukan.

Berikut 5 artikel terpopuler di kanal otomotif pada Selasa, 2 Januari 2024 :

 Baca juga: Fenomena Cegat Motor Lawan Arah Buat Konten, Benar atau Salah?

1. Jenis Bensin yang Digunakan Diler Saat Kirim Mobil Baru ke Konsumen

Ilustrasi mengemudi sambil mendengarkan musikKompas.com Ilustrasi mengemudi sambil mendengarkan musik

Karena mobil dikirim dengan cara dibawa jalan atau istilahnya "gelinding" maka mobil perlu diisi bahan bakar alias bensin. Namun, pertanyaannya ialah jenis bensin apa yang diisi ke mobil tersebut?

Baca juga: Jenis Bensin yang Digunakan Diler Saat Kirim Mobil Baru ke Konsumen

2. PO Semeru Mau Buka Layanan Bus AKAP

Salah satu bus AKAP milik PO SemeruInstagram @garasi_bus_adiputro Salah satu bus AKAP milik PO Semeru

Nantinya akan ada 10 unit bus yang digunakan dalam dan mengisi tiga trayek. Namun, saat ini baru beberapa unit bus saja yang baru dirilis oleh PO.

Seluruhnya, menggunakan balutan bodi Jetbus 5 rakitan Karoseri Adiputro. Jenis kelas bus terbagi menjadi dua yakni kelas eksekutif dan sleeper bus.

Baca juga: PO Semeru Mau Buka Layanan Bus AKAP

3. Viral Pengendara Motor Menyelak Antrean Karena Isi Pertamax

Video viral pengendara motor menyelak antrean karena isi PertamaxDok. @dc_motovlog Video viral pengendara motor menyelak antrean karena isi Pertamax

Video viral beredar di media sosial yang memperlihatkan pengendara motor menyelak antrean di SPBU. Dalam video itu, pengendara motor tersebut mengatakan bahwa konsumen Pertamax boleh diprioritaskan.

Video tersebut diunggah oleh akun Instagram @dc_motovlog, beberapa waktu lalu. Tidak ada keterangan lebih lanjut mengenai video dalam unggahan tersebut.

Baca juga: Video Viral Pengendara Motor Menyelak Antrean Karena Isi Pertamax

4. Cari LCGC di Awal 2024, Cek Update Harga Terbarunya

Daihatsu Ayla 1.2 di GIIAS 2023KOMPAS.com/DIO DANANJAYA Daihatsu Ayla 1.2 di GIIAS 2023

Memasuki bulan pertama di 2024, harga mobil di segmen low cost green car atau LCGC, berdasarkan pantauan redaksi belum mengalami perubahan.

Artinya, banderol yang saat ini tertera pada masing-masing situs resmi APM, masih sama dengan harga yang diterapkan pada Desember 2023 lalu.

Baca juga: Cari LCGC di Awal 2024, Cek Update Harga Terbarunya

5. Harga Pertamax Turun, Hitung Biaya Isi Bensin Full Toyota Avanza Cs

Toyota All New Avanza Nasmoco Toyota All New Avanza

Harga bahan bakar minyak (BBM) Pertamina non subsidi turun per 1 Januari 2024. Salah satunya Pertamax yang memiliki RON 92, turun dari sebelumnya Rp 13.350 per liter menjadi Rp 12.950 per liter.

Penurunan harga tersebut pasti disambut baik oleh pemilik kendaraan termasuk mobil yang memakai Pertamax, walaupun penurunan harganya sebetulnya tidak terlalu banyak, hanya Rp 400.

Baca juga: Harga Pertamax Turun, Hitung Biaya Isi Bensin Full Toyota Avanza Cs

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com