Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UD Trucks Punya Fitur Canggih Pengawas Sopir yang Nakal

Kompas.com - 10/12/2023, 09:41 WIB
Janlika Putri Indah Sari,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - UD Trucks menjadi salah satu merek kendaraan niaga yang meramaikan pasar otomotif Indonesia. Untuk memenuhi kebutuhan pasar, UD Trucks juga kian berkembang sejalan dengan inovasi teknologi. 

Misalnya seperti fitur dengan nama My UD Fleet yang menjadi teknologi untuk menambah keamanan pengemudia.

Fitur My UD Fleet bekerja mengandalkan GPS yang nantinya akan mencatat seluruh informasi mengenai kendaraan.

Budi Rudianto, Service Marketing Head Astra UD Trucks mengatakan, lewat fitur ini perilaku sopir selama menggunakan truk akan terpantau dan terekam.

Dengan begitu perusahaan pemilik truk bisa memberikan penilaian terhadap kinerja sopir. Sebab, perilaku sopir akan mempengaruhi biaya operasional dari perusahaan. 

Baca juga: Sejak Meluncur 2018 Lexi Minim Ubahan, Ini Penjelasan Yamaha

“Fitur MY UD Fleet atau UD telematics ini sudah dari bawaan pabrikan bukan tempelan.  Ini bawaan pabrik secara standar yang bisa diandalkan dan juga akurasi. Kinerja dari fitur ini dapat menghitung konsumsi BBM secara langsung karena akses langsung ke ECU,” kata Budi  di kantor UD Trucks Sunter, Jakarta Utara, Kamis (7/12/2023).

Layar MID UD Trucks QuesterKOMPAS.com/ JANLIKA PUTRI Layar MID UD Trucks Quester

Baca juga: Merek Aksesori Aftermarket Mobil Ini Buka Cabang Baru

Lantaran menggunakan sistem GPS, My UD Fleet juga akan melacak ke mana saja truk bergerak. Apabila sopir truk ada yang berbuat curang, akan dengan mudah diketahui dari fitur ini. 

Baca juga: Benar atau Tidak, Aki Motor yang Tekor Bikin Boros BBM?

Kecepatan sopir saat berkendara juga bisa terdeteksi, sehinggga aplikasi ini juga akan mencatat bila sopir berkendara ugal-ugalan.

"Misalnya, berapa kali driver menyalakan mesin tapi unit tidak jalan, itu akan memengaruhi konsumsi BBM. Seberapa sering hard braking atau rem mendadak, dan seberapa sering kecepatannya tinggi. Itu semua bisa terukur dan terdata di fitur ini, ” kata Budi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com