Mercedes-Benz Klaim Sudah Jual Ratusan Unit Mobil Listrik Mewah

JAKARTA, KOMPAS.com - Mobil listrik yang dipasarkan di Indonesia cukup beragam segmennya, termasuk segmen mobil mewah. Untuk segmen tersebut, salah satu pemain utamanya adalah Mercedes-Benz.

PT Mercedes-Benz Distribution Indonesia (MBDI) termasuk pabrikan yang memasarkan banyak model mobil listrik. Hingga saat ini, sudah ada lima model dengan enam varian, yakni EQA, EQB, EQE, EQS, EQS Edition 1, dan EQS SUV.

Baca juga: Diskon Mobil Listrik November 2023, Ioniq 5 Tembus 80 Juta

Namun, untuk penjualan di tahun ini, MBDI menyebutkan belum sesuai dengan ekspektasi. Tapi, tetap optimistis melihat tren kendaraan listrik yang terus meningkat.

Kompas.com/Donny Mercedes-Benz EQS Edition 1

Direktur Penjualan dan Pemasaran PT MBDI Kariyanto Hardjosoemarto, mengatakan, sampai dengan Oktober 2023, terus terang penjualannya belum setinggi yang diharapkan.

"Tapi, terus menunjukkan tren positif. Jadi, hingga Oktober kami sudah menjual 130 unit kendaraan EQ. Kontribusinya masih sekitar 5 persen terhadap total retail penjualan kami," ujar Kariyanto, saat peluncuran tujuh model baru Mercedes-Benz, di Jakarta, Selasa (14/11/2023).

Baca juga: Pembeli Mobil Listrik Murah Umumnya Sudah Punya Kendaraan Pribadi

Kariyanto menambahkan, dengan adanya akuisisi dari Inchcape, komitmen MBDI terhadap elektrifikasi tidak berubah. MBDI tetap mengikuti tujuan global dari Mercedes-Benz sesuai dengan ambisi 2039.

Foto: KOMPAS.com/Gilang Mercedes-Benz EQB merupakan gebrakan Mercy di pertengahan tahun 2023 yang merupakan mobil listrik SUV 7-penumpang.

"Kalau memungkinkan, akhir dekade ini kami sudah beralih sepenuhnya ke kendaraan listrik jika pasar memungkinkan. Tapi, kalau pasar belum siap, maka kami akan mengikuti perkembangan dari pasar secara bertahap," kata Kariyanto.

"Tapi, kami tetap optimistis. Kalau kita lihat secara total industri, perkembangannya sangat pesat sekali. Tahun lalu dengan tahun ini mungkin kenaikannya 2 kali lipat hingga 2,5 kali lipat. Memang pemainnya mulai banyak, dari GIIAS juga kita lihat banyak sekali pemain baru yang masuk untuk kendaraan listrik," ujarnya.

Dengan infrastruktur semakin tersebar dan semakin baik, Kariyanto menambahkan, MBDI sangat optimistis ke depannya kendaraan listrik akan menjadi kendaraan masa depan.