TANGERANG, KOMPAS.com - PT Honda Prospect Motor (HPM) untuk pertama kalinya memasarkan mobil hybrid dengan teknologi e:HEV, yakni All New CR-V Hybrid. Mobil ini dilengkapi dengan baterai yang ditempatkan di bagian belakang.
All New CR-V dibekali dengan baterai lithium-ion berkapasitas 1,06 kWh. Baterai tersebut diletakkan di bagian belakang bodi, tepatnya di bagasi.
Baca juga: All New Honda CR-V Diklaim Aman Konsumsi Bioetanol E5
Dengan adanya baterai tersebut, All New CR-V hanya dapat menampung lima penumpang. Selain itu, CR-V terbaru sudah tidak dibekali juga dengan ban cadangan dan digantikan oleh tyre repair kit.
Pada mobil hybrid lainnya, baterai tersebut ada yang diletakkan di bagian depan. Tepatnya, di bawah bangku penumpang baris pertama.
Hirofumi Hanafusa, Engineering Design Development Leader, From Automobile Development Center Automobile Operations Honda, mengatakan, bagian yang diutamakan adalah ruang. Bagaimana bisa memberikan ruang yang lega untuk penumpang.
Baca juga: Fitur Canggih Honda Connect All New CR-V Hybrid
"Jika baterai diletakkan di bawah bangku penumpang depan, maka mungkin akan mengganggu penumpang ketika duduk," ujar Hanafusa, saat ditemui di booth Honda, Jumat (11/8/2023).
Selain mengutamakan kenyamanan penumpang, alasan lainnya berhubungan dengan efisiensi produksi. Sebab, struktur rangka dan bodi yang digunakan pada All New CR-V Hybrid, digunakan juga pada All New CR-V Turbo.
"Jadi, untuk menyeragamkan struktur bodinya. Jadi, dari sisi pengembangan tidak membuat biayanya tinggi dan lain-lain. Maka itu, baterainya diletakkan di belakang," kata Hanafusa.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.