Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral, Video Pengendara Motor Nekat Lewat Kolong Truk karena Macet

Kompas.com - 21/06/2023, 13:21 WIB
Aprida Mega Nanda,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Beredar di media sosial video yang memperlihatkan sejumlah pengendara motor melintas di kolong truk.

Rekaman tersebut diunggah oleh akun Instagram @jakart.terkini pada Selasa (20/6/2023). Diketahui sejumlah pengendara motor itu nekat melewati kolong truk imbas kemacetan di Marunda, Cilincing, Jakarta Utara.

Beberapa waktu belakangan Jalan Akses Marunda, Cilincing, Jakarta Utara, mengalami kemacetan parah akibat aspal yang ambles. Aspal yang amblas itu tepatnya berada di seberang PT KBN (Persero) Marunda atau dari arah Bekasi menuju Cilincing.

Baca juga: Mobil 4x4 Terlaris Mei 2023, Mitsubishi Pajero Sport Masih Memimpin

Hal ini tentu tidak sepatutnya untuk dilakukan dan ditiru, sebab bisa membahayakan nyawa pengendara motor itu sendiri.

Head of Safety Riding Promotion Wahana Agus Sani mengatakan, kondisi seperti dalam video tersebut sangat berbahaya untuk dilakukan, karena bisa saja truk tiba-tiba berjalan maju.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Jakarta Terkini (@jakarta.terkini)

“Ditambah ruang yang cukup sempit, maka akan sulit bagi pengendara untuk segera bisa keluar dan menghindar ketika berada di kolong truk, apalagi jika pengemudi truk tidak mengetahui posisi motor yang sedang berada dikolong kendaraannya,” ucap Agus, saat dihubungi Kompas.com, Rabu (21/6/2023).

Agus menambahkan, ketika berada di jalan kondisi macet merupakan suatu hal yang sering terjadi. Jika pengendara bisa lebih bersabar, akan ada cara lain yang lebih aman untuk bisa keluar dari kondisi jalan macet itu.

Baca juga: Waktu Ideal Melakukan Perawatan CVT Motor Matik

“Sebagai pengendara tentunya kita harus paham bahwa tujuan kita ketika berangkat adalah ingin selamat sampai di tujuan. Nah, artinya jangan lah membuat suatu keputusan yang dapat membahayakan diri sendiri saat di jalan, lebih baik terlambat daripada hilang nyawa selamanya,” kata Agus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com