TANGERANG, KOMPAS.com - Subaru Indonesia mengatakan tidak memakai kampanye khusus untuk meyakinkan konsumen membeli Subaru BRZ. Meski di atas kertas mobil ini kembaran Toyota GR 86.
Arie Christopher, Chief Operating Officer Subaru Indonesia mengatakan, secara pribadi dia tidak merasa bahwa Subaru BRZ kemudian bersaing memperebutkan konsumen yang sama dengan Toyota GR 86
Baca juga: Dibuka Hari Ini, Simak Harga Tiket Pameran Kendaraan Listrik PEVS 2023
"Sejauh ini tidak ada. Kita tidak pernah bertanya sih kenapa beli merek ini (Subaru) bukan merek sebelah," kata Arie yang ditemui di Karawaci, Tangerang, akhir pekan lalu.
Memang kalau dibilang apakah ada kesulitan (untuk memasarkan BRZ) sampai saat ini tidak ada. Apakah kami merasa bersaing saya tidak merasa bersaing, jadi sejauh ini kami memasarkan BRZ baik-baik saja," kata dia.
Arie mengatakan, mayoritas permintaan Subaru BRZ datang dari para loyalis Subaru.
“Mayoritas datang dari para loyalis Subaru. Komposisinya sampai 60 persen dan sisanya adalah para konsumen yang menambah kendaraanya dengan produk Subaru,” kata Arie.
Mengutip data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), pada Januari-April 2023, Subaru telah memasarkan kendaraan sebanyak 160 unit.
Baca juga: Ini Jenis Pelanggaran yang Sulit Terekam Kamera ETLE
Kemudian mengacu pada data, penjualan BRZ yang impor dari pabrik di Jepang ke diler di Indonesia Januari-April 2023 sebesar 91 unit, rinciannya tipe manual 24 unit dan matik 67 unit.
“Saat ini, BRZ menjadi salah satu produk kami yang paling laris. Indennya sekitar empat bulan,” kata Arie.
Arie mengatakan, profil konsumen BRZ ialah orang yang suka motorsport atau petrolhead. Kemudian secara spesifik iakah yang mencari kesenangan saat mengendarai mobil, bukan tipe yang suka memakai sopir saat bawa Subaru.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.