Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menko Airlangga: Indonesia Harus Bisa Jadi Pemain Inti Kendaraan Listrik

Kompas.com - 28/04/2023, 15:41 WIB
Ruly Kurniawan,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI Airlangga Hartarto mengatakan bahwa Indonesia punya peluang besar untuk mejadi pemain inti di era industri kendaraan listrik, khususnya untuk wilayah ASEAN.

Pasalnya, di Asia Tenggara hanya ada dua negara yang menjadi produsennya yaitu Thailand dan Indonesia. Sementara yang memiliki sumber daya bahan baku untuk membuat baterai, hanyalah Indonesia.

"Dua produsen EV (electric vehicle) di ASEAN itu adalah Thailand dan Indonesia. Tetapi, yang punya baterai hanya Indonesia. Siapa yang punya bahan baku di luar kita? Filipina," kata Airlangga di kawasan Istana Presiden, melansir Antara, Jumat (28/4/2023).

Baca juga: Begini Langkah Memanaskan Mesin Motor yang Benar Usai Ditinggal Mudik

Dengan kelebihan itu, lanjut Airlangga, Indonesia akan mendorong terciptanya ekosistem kendaraan listrik bersama negara ASEAN lainnya.

Sebelumnya, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan Indonesia memiliki potensi besar untuk memproduksi baterai mobil listrik.

Dia pun menyebutkan Indonesia mampu memproduksi nikel murni di Sulawesi Tengah dan Sulawesi Tenggara. Indonesia juga memiliki kobalt, termasuk bahan utama baterai.

Indonesia memiliki cadangan nikel untuk memproduksi baterai mobil listrik hingga 30 tahun lamanya. Cadangan ini, mencangkup 24 persen dari total nikel di dunia.

Baca juga: Polisi Jelaskan Penyebab Kemacetan Parah di Puncak Bogor

Ketua Tim Pengembangan Baterai Kendaraan Listrik Agus Tjahajana mengatakan cadangan bahan baku utama baterai kendaraan listrik tersebut dikelola BUMN PT Aneka Tambang (Antam).

"Cadangan nikel yang dapat bertahan hingga 30 tahun untuk menopang bisnis industri baterai listrik di Indonesia," ucap Agus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Hamas Kecam Israel, Sebut Blokade Listrik dan Bantuan sebagai Kejahatan Perang
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau