Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bagnaia Menolak Jadi Musuh Bastianini, Berkaca Rossi Vs Lorenzo

Kompas.com - 04/01/2023, 10:42 WIB
Gilang Satria,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

Sumber Crash.net


JAKARTA, KOMPAS.com - Tekanan Francesco Bagnaia meningkat musim depan dengan status Juara Dunia MotoGP. Pesaingnya diprediksi bakal bertambah, bukan hanya dari tim lain tapi dari rekan setimnya Enea Bastianini.

Beberapa pihak bahkan sudah memprediksi pertarungan antara dua orang Italia tersebut di paddcok Ducati. Berharap bisa sedikit kembali melihat pertempuran ala Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo pada musim 2015.

Baca juga: Motor Terpaksa Lewat Jalanan yang Banjir, Begini Cara yang Aman

Enea Bastianini saat berlaga pada MotoGP Malaysia 2022Dok. Gresini Racing Enea Bastianini saat berlaga pada MotoGP Malaysia 2022

Meski demikian Pecco Bagnaia bergeming. Menurutnya meski dia tidak terlalu dekat dengan Bastianini dia ingin suasana di paddock tetap terkendali, sebab bermusuhan tidak menghasilkan apapun.

"Kami sudah lama saling kenal dan kami tahu bahwa mengobarkan perang di garasi tidak akan menghasilkan apa-apa," kata Pecco mengutip Crash.net, Rabu (4/1/2023).

Pecco sadar banyak yang beranggapan demikian sebab di musim lalu saja keduanya sudah berperang. Bastianini kerap "ngotot" menang dan bertarung dengan Pecco meski saat itu dia sedang mengejar poin buat perebutan gelar.

Baca juga: Deretan Modifikasi Sedan yang Tampil di Tokyo Auto Salon 2023

Ekspresi pebalap Ducati Francesco Bagnaia setelah dipastikan menjadi juara dunia MotoGP 2022. Bagnaia dipastikan menjadi juara dunia seusai merampungkan balapan MotoGP Valencia di Sirkuit Ricardo Tormo, Spanyol, Minggu (6/11/2022).AFP/JOSE JORDAN Ekspresi pebalap Ducati Francesco Bagnaia setelah dipastikan menjadi juara dunia MotoGP 2022. Bagnaia dipastikan menjadi juara dunia seusai merampungkan balapan MotoGP Valencia di Sirkuit Ricardo Tormo, Spanyol, Minggu (6/11/2022).

"Semua orang akan memikirkan diri mereka sendiri di ras dan musim ini pertarungan terbaik adalah dengan Enea," kata Pecco.

Di sisi lain kata Pecco, banyak juga pebalap lain yang kencang, terutama pebalap Italia dan beberapa ialah jebolah VR46 Academy. Tempat gemblengan para pebalap muda yang dibentuk oleh Rossi.

"Tapi ada juga orang Italia yang cepat. Bezzecchi, Marini, dan Morbidelli bisa menang. Ini mengingatkan saya pada masa Rossi, Biaggi, Capirossi, dan Melandri. Kami berlima tumbuh bersama dan akan menyenangkan untuk bertarung satu sama lain," ungkap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com