Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jangan Salah Tuang Oli Transmisi Mobil Matik, Bisa Fatal Akibatnya!

Kompas.com - 28/09/2022, 09:42 WIB
Donny Dwisatryo Priyantoro,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Bentuk perawatan transmisi mobil matik yang paling mudah adalah mengganti oli secara rutin. Tapi, perlu diketahui bahwa oli transmisi tidak hanya satu jenis.

Jadi, jenis transmisi matik pada dasarnya terbagi menjadi dua yang utama. Pertama, transmisi matik konvensional atau biasa disebut AT (Automatic Transmission). Kedua, Continuous Variable Transmission (CVT). 

Baca juga: Harga Oli Transmisi Matik September 2022

Kedua jenis transmisi ini, memiliki sistem kerja yang sedikit berbeda. Maka itu, dibutuhkan juga oli transmisi yang berbeda. Contohnya, antara AT dan CVT berbeda pelumasnya.

Proses penggantian oli transmisi matikDicky Aditya Wijaya Proses penggantian oli transmisi matik

Jika oli transmisi AT dituang ke dalam CVT, maka bisa terjadi penurunan performa. Bahkan, tidak menutup kemungkinan bisa sampai menyebabkan kerusakan.

Technical Service Division Executive Coordinator PT Astra Daihatsu Motor (ADM) Bambang Supriyadi mengatakan, potensi yang paling besar terjadi adalah selip, selip di bagian CVT.

Baca juga: Cara Benar Ngerem Mobil Transmisi Matik di Turunan

"Sebab, bisa timbul yang namanya friksi, antara metal belt dengan komponen lainnya. Paling parahnya adalah timbulnya kerusakan," ujar Bambang, kepada wartawan, saat ditemui di Sunter, beberapa waktu lalu.

Cek bagian transmisi mobil, terutama yang terendam banjir, biasanya oli tercampur air.Kompas.com/Dio Cek bagian transmisi mobil, terutama yang terendam banjir, biasanya oli tercampur air.

Bambang menambahkan, Karakter kerja fluida ini sangat berbeda. Jadi, sama sekali tidak boleh ada alasan untuk salah penggunaan.

"Kalau CVT, harus pakai CVT Fluid FE. Sedangkan kalau AT, ya pakai ATF DX. Padahal, warnanya sama," kata Bambang.

Untuk membedakan oli transmisi AT dan CVT memang hanya dari kemasannya saja. Sebab, cairan tersebut memiliki warna yang sama, sehingga sulit dibedakan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau