Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indonesia Mulai Produksi Banyak Mobil dan Motor Listrik 2030

Kompas.com - 19/08/2022, 14:01 WIB
Serafina Ophelia,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pameran otomotif Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2022 masih berlangsung hingga 21 Agustus 2022 mendatang, di ICE BSD, Tangerang. Banyak mobil listrik yang dipamerkan bahkan dijual di GIIAS.

Menteri Perindustrian RI Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan, antusias masyarakat untuk elektrifikasi otomotif terlihat membludak dan tinggi. Masyarakat mulai butuh kendaraan yang lebih ramah lingkungan dan bebas dari polutan.

Baca juga: Menuju Era Elektrifikasi, Indonesia Perlu Mencari Model Bisnis Terbaik

"Dari situ saya menganggap bahwa electric mobility bukan sekadar memproduksi kendaraan listrik, industri otomotif dan kelistrikan saja. Tapi juga membawa gambaran yang lebih komprehensif lebih besar tentang bagaimana teknologi yang lebih ramah lingkungan yang seharusnya," ucap Agus, Kamis (18/8/2022).

Menurut dia, ini sudah waktunya industri otomotif bergerak untuk membawa teknologi terbaru yang memanfaatkan energi baru dan terbarukan.

Kemudian, Agus menegaskan bahwa Indonesia akan mulai memproduksi mobil listrik di 2030. Dengan rincian, 600.000 unit mobil listrik, truk listrik, dan bus listrik, serta 3 juta unit untuk kategori kendaraan roda dua.

Lexus NX PHEV dipamerkan di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2022 di ICE BSD, Tangerang, Sabtu (13/8/2022).KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO Lexus NX PHEV dipamerkan di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2022 di ICE BSD, Tangerang, Sabtu (13/8/2022).

Baca juga: Diskon Mobil Listrik di GIIAS 2022, Sampai Rp 20 Juta

"Sebagai catatan, sekarang ada 4 produsen bus listrik di Indonesia, kemudian 3 produsen mobil listrik dan 31 produsen motor listrik yang punya fasilitas produksi di Indonesia. Transfer teknologi adalah kata kunci dari peralihan ini. Bukan hanya teknologi baterai saja, namun semua hal yang berkaitan dengan kendaraan listrik," kata Agus.

Ia juga menyinggung pemanfaatan industri menengah dan kecil, untuk memproduksi ragam komponen yang bisa mulai diproduksi untuk kendaraan listrik.

Ini ke depannya membuat semua pihak saling membantu dalam mendukung percepatan elektrifikasi di Indonesia, untuk membuat manufaktur yang besar tetap terkoneksi dengan industri menengah dan kecil.

Sebagai informasi, ada beragam kendaraan listrik yang bisa dicoba oleh pengunjung GIIAS 2022, mulai dari mobil, motor hingga truk. Khusus untuk truk listrik, pengunjung hanya bisa mencoba sebagai penumpang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com