JAKARTA, KOMPAS.com - Sejak awal musim 2022 Fabio Quartararo kecewa dengan pengembangan motor Yamaha M1. Tapi pada akhirnya dia memperpanjang kontrak dengan Yamaha sampai 2024.
Quartararo mengatakan alasan dia mau memperpanjang kontrak lantaran percaya dengan Yamaha bahwa pabrikan asal Iwata, Jepang, itu serius untuk memperbaiki motor agar lebih kompetitif.
Baca juga: Anak Kecil Rentan Terlindas Mobil Saat Keluar dari Garasi
“Tujuan saya adalah bertahan di Yamaha," kata Quartararo mengutip Corsedimoto, Jumat (15/7/2022)
"Tetapi ketika Anda memenangkan kejuaraan dan tahun berikutnya mereka tidak meningkatkan apa yang Anda inginkan, keraguan muncul. Tapi saya percaya dengan proyek Yamaha dan saya yakin kami akan melakukannya dengan baik,” kata dia.
Saat berhenti mengeluh dan menerima kondisi motor, Quartararo justru tambah kencang. Terbukti pebalap asal Perancis tersebut kini memimpin klasemen pebalap dengan torehan 172 poin.
Baca juga: Diameter Ban Pengaruhi Akselerasi Mobil
Namun sukses Quartararo bagai pedang bermata dua buat Yamaha karena membuat pebalap lain terlihat terpuruk. Rekan setimnya Franco Morbidelli saat ini bertengger di posisi ke-19 dengan 25 poin.
Di sisi lain Quartararo tampak tak peduli dengan rekan setimnya sejak di Petronas Yamaha SRT tersebut. "El Diablo" bahkan mengatakan tak butuh rekan setim yang kompetitif.
"Saya tidak membutuhkan Yamaha lain di depan untuk memotivasi saya," kata dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.