Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jangan Biarkan Wiper Menyala Ketika Kaca dalam Kondisi Kering

Kompas.com - 15/07/2022, 19:41 WIB
Aprida Mega Nanda,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wiper merupakan komponen yang cukup vital pada kendaraan roda empat terutama saat musim hujan.

Perangkat penyeka air ini berfungsi untuk menjaga visibilitas pengemudi ketika berkendara dalam kondisi hujan.

Dengan adanya wiper, maka pengemudi dapat lebih nyaman dan aman saat berkendara meskipun hujan deras mengguyur.

Mengingat perangkat ini memiliki fungsi yang cukup penting, sudah seharusnya wiper juga dirawat agar bisa maksimal saat diagungkan.

Baca juga: Jangan Main Hakim Sendiri Saat Lihat Kecelakaan, Ada Pidana Hukumnya

Selain itu juga perlu menghadapi perilaku yang bisa menyebabkan kerusakan pada perangkat pembersih kaca ini.

Dealer Technical Support Dept. Head PT Toyota Astra Motor (TAM) mengatakan, karet wiper sebenarnya tidak memerlukan perawatan khusus layaknya pada komponen kendaraan lainnya.

Hanya saja, ketika akan mengoperasikannya juga harus dipastikan terlebih dahulu kondisi karet wiper dalam keadaan basah. Pasalnya, jika kondisi kaca wiper dalam kondisi kering justru menyebabkan kerusakan baik pada karet wiper maupun pada kaca itu sendiri.

Wiper mobil disaat hujanwww.backfromthebrink.org Wiper mobil disaat hujan

Hal ini disebabkan saat kendaraan digunakan untuk melakukan perjalanan otomatis bagian kaca lampu maupun karet wiper terdapat kotoran.

“Jangan difungsikan tanpa menggunakan air, karena kotoran kaca dapat merusak karetnya,” ucap Didi belum lama ini kepada Kompas.com.

Dalam kondisi tersebut, jika wiper langsung dioperasikan tanpa diberikan air untuk membasahi kaca, tentunya akan menyebabkan debu atau bahkan kerikil halus yang menempel akan ikut tergesek pada bagian kaca.

Baca juga: Vapor Lock pada Rem Mobil dan Cara Mudah Mencegahnya

Didi menambahkan, jika kebiasaan mengoperasikan wiper dalam kondisi kering bisa menyebabkan karet cepat rusak. Jika ini berlangsung lama, bisa menyebabkan frame atau blade wiper yang mengenai sehingga menimbulkan goresan pada bagian kaca.

Parahnya, jika goresan yang mengenai kaca terlalu dalam maka tidak bisa dibersihkan atau dihilangkan tetapi harus dengan melakukan pergantian kaca mobil.

“Kalau karetnya sudah mulai rusak bisa saja frame atau bladenya juga akan menggores kacanya, sehingga menyebabkan baret,” ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau